Pantau.com - Teknik tidur yang digunakan oleh militer dapat membantu Anda mengantuk dalam waktu kurang dari dua menit.
Dikatakan, teknik tersebut memiliki tingkat keberhasilan 96% setelah enam minggu latihan dan dilaporkan dikembangkan untuk menghilangkan kesalahan yang dibuat oleh pilot.
Mengutip Metro, Rabu (5/9/2018), sebuah survei pada tahun 2011 menemukan bahwa sepertiga orang di Inggris sangat kurang tidur dan menurut NHS, orang dewasa harus mendapatkan antara tujuh dan sembilan jam semalam untuk tidur.
Baca juga: Polisi Temukan Dua Mayat Bocah Korban 'Momo Challange'
Kurang tidur yang kronis telah dikaitkan dengan masalah kesehatan termasuk diabetes, penyakit jantung dan stroke. Jadi bagaimana cara kerja teknik ini?
Lemaskan otot-otot di wajah Anda, termasuk lidah Anda, rahang dan otot-otot di sekitar mata Anda. Jatuhkan bahu Anda serendah mungkin sebelum melemaskan lengan atas dan bawah Anda di satu sisi, dan kemudian yang lain.
Hembuskan napas, rilekskan dada Anda dan kemudian, akhirnya, kendurkan kaki Anda, dimulai dengan paha Anda dan bergerak ke kaki bawah Anda. Setelah Anda santaikan tubuh Anda selama sepuluh detik, Anda harus berusaha untuk menjernihkan pikiran dari semua yang dibayangkan.
Ada tiga metode yang dapat membantu hal ini yang diadopsi dari buku "Relax and Win: Championship Performance"
1. Bayangkan diri Anda berbaring di sebuah kano di danau yang tenang dengan hamparan langit biru di atas Anda.
2. Bayangkan diri Anda meringkuk di tempat tidur gantung beludru hitam di ruang hitam pekat.
3. Ulangi kata-kata 'jangan berpikir, jangan berpikir , jangan berpikir 'dalam pikiran Anda selama sepuluh detik.
Baca juga: Wanita Ini Nekat Telanjang di Depan Perziarahan Katolik di Prancis
Metode tidur pertama kali ditulis di buku 1981 tetapi beberapa teknik masih digunakan hari ini untuk membantu kurang tidur, yang telah terkait dengan PTSD di tentara.
"Garis bawah ketika datang untuk tidur nyenyak adalah melakukan apa yang berhasil untuk Anda. Tidak ada formula ajaib selain mendengarkan tubuh Anda. Tidur sangat penting untuk mempertahankan energi, menyeimbangkan emosi, kinerja kerja dan kebugaran, serta kesehatan Anda secara keseluruhan," bunyi pernyataan militer AS.
- Penulis :
- Widji Ananta
