Pantau.com - Jika kebanyakan pendapat menyatakan gadget atau handphone berdampak buruk pada kesehatan psikologis seseorang, rupanya anggapan itu salah. Karena berdasarkan studi ilmiah ternyata gadget hanya berpengaruh 0,4 persen.
Beberapa peneliti University of Oxford telah lakukan pemeriksaan data lebih dari 300.000 remaja Amerika dan Inggris untuk memastikan hasilnya, yang ternyata kekhawatiran 'serangan' gadget pada remaja sangat memengaruhi kehidupan psikologisnya tidaklah benar.
"Temuan kami menunjukkan bahwa penggunaan gadget itu sangat kecil kemungkinan merusak kesehatan mental remaja," ujar Kepala peneliti, Profesor Andrew Przybylski, mengutip laman Independent, Selasa (15/1/2019).
Baca juga: Hati-hati, Gadget Bisa Bikin Anak jadi Depresi
Alih-alih gadget, ternyata pola tidur dan makan berpengaruh besar kerusakan psikolog remaja. Lebih lagi penggunaan ganja dan roko 2,7 kali lipat lebih berbahaya dibanding rusaknya pola tidur dan makan. Bahkan, di-bully 4,3 kali lebih berbahaya.
Przybylski yang juga Kepala Peneliti Oxford Internet Institute mengatakan banyak indormasi yang salah tentang digunakannya gadget oleh anak-anak dan remaja, yang memicu kesalahpahaman hingga membingungkan para orangtua.
Baca juga: Cara Realistis Kurangi Kecanduan 'Gadget' pada Anak
Penelitian ini menggunakan teknik analisis kurva spesifikasi. Para peneliti membandingkan laporan remaja dalam menggunakan teknologi di kegiatan keseharian, untuk memastikan adanya gangguan psikologis yang bukan hanya sekedar angka, tetapi fakta dan temuan yang sebenarnya.
- Penulis :
- Rifeni
