Pantau.com - Annisa Pohan sempat mendapat firasat saat sang ibu mertua, Ani Yudhoyono akan meninggal dunia. Saat pemakaman Ani di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Minggu (2/6/2019), Annisa bercerita panjang lebar terkait firasatnya dan penyesalannya. Ia dan AHY memiliki kesedihan karena belum sempat mengajak Ani ke rumah baru yang mereka tempati.
"Saya sempat mimpi jadi ketika hari saya harusnya berangkat ke Singapura, ibu itu masuk ICU. Hari Rabu Mas Agus (AHY) langsung terbang tapi dikarenakan hari itu tidak dapat tiket sama sekali hanya dapat 1, jadi Mas Agus pergi duluan dan saya di hari Kamisnya sore," ucap Annisa Pohan saat ditemui usai pemakaman.
Baca juga: Mengintip Momen SBY Bersalaman dengan Megawati di Pemakaman Ani
Dalam mimpinya tersebut, Annisa bercerita jika sang ibu mertua datang ke rumahnya. Annisa keheranan, bagaimana mungkin sang mertua yang tengah terbaring sakit di negeri tetangga, tiba-tiba berada di rumahnya.
"Kemudian saya mimpi saya pagi-pagi itu habis bekam, biasanya habis bekam saya langsung berangkat langsung beraktivitas tapi itu saya ngantuk sekali. Saya sebentar tidur 2-3 menit, tiba-tiba Ibu manggil dan itu di rumah saya di Jakarta. Biasanya ibu kalau manggil saya itu keras banget 'mom-mom', terus saya ke bangun, loh ini kan rumah saya padahal harusnya ibu di Singapura," kata Annisa.
"Itu sampai jatuh lagi bawa barang di tangga, ibu memang kelihatan sudah sakit tapi belum kelihatan separah yang terakhir. Saya tanya, 'Kok di sini? ngapain?' Dalam hati saya pikir mungkin karena memang belum pernah ke sini, kan saya baru pindah rumah belum sempat ngajak ibu ke rumah baru saya terus Ibu udah ke Singapura," lanjutnya.
Belum sempat mengajak Ani ke rumah barunya bersama sang suami Agus Harimurti Yudhoyono, menjadi penyesalan tersendiri bagi Annisa dan Agus.
"Itulah yang sangat disesali sama Mas Agus belum sempat ngajak ibu ke rumah kami," ungkap Annisa.
Baca juga: Potret Presiden Jokowi saat Jadi Inspektur Upacara Pemakaman Ani
Saat terbangun, Annisa pun langsung menangis, apalagi ditambah bunyi pesan singkat sang suami yang menyuruhnya untuk segera berangkat ke Singapura.
"Saya langsung nangis saya melihat di WhatsApp Mas Agus bilang, 'Semua cepetan langsung semua ke sini'. Itu udah pertanda enggak enak buat saya. Saya buru-buru langsung ke bandara padahal saya pesawat 16.30 tapi saya dari siang abis zuhur langsung berangkat dan saya nongkrong di bandara. Ya itu dia tidak dapat tiket pesawat, tidak memungkinkan berangkat ," tuturnya.
Saat itulah salah satu bintang iklan ini mulai merasakan perasaan dan firasat yang tak enak.
"Tapi memang pas saya sampai sana Ibu sudah sesak sekali nafasnya. Firasat saya udah enggak enak aja dengan hal itu," sambungnya.
Tak panjang lebar menceritakan sosok Ani Yudhoyono, bagi Annisa sang ibu mertua adalah sosok yang luar biasa.
"Ibu adalah sosok yang luar biasa," pungkasnya.
- Penulis :
- Adryan N
