Pantau.com - Ingat dengan Sultan Haikal, remaja peretas 4.600 situs online? Pemuda yang sempat direkrut oleh Polri tersebut akhirnya menghirup udara bebas pada Minggu, 30 September 2018. Hal ini diungkapkan oleh kakak perempuan Haikal.
Dalam akun Instagram @shabrinajasmine, disebutkan bahwa Haikal telah menyelesaikan kewajibannya dalam mempertanggungjawabkan perbuatannya di masa lalu.
"Alhamdulillah punya adik hacker pintar. Walau yang lalu punya salah, tapi sudah diperbaiki, sudah dijalani tanggung jawabnya. Nikmati kebebasanmu dengan hal positif dan berjuanglah adikku untuk kebahagiaanmu di masa depan untuk meneruskan cita-citamu dan ilmumu yang tinggi," tulis Shabrina.
Baca juga: Peretas Foto Bugil Jennifer Lawrance Divonis 8 Bulan Penjara
Nama Haikal sempat menjadi sorotan di awal tahun 2017, ketika dirinya ditangkap oleh Direktorat Tindak Pidana Kejahatan Siber Bareskrim Polri atas kasus pembobolan situs online. Tak tanggung-tanggung, Haikal berhasil meretas situs jual beli tiket secara online sebesar Rp4,1 Miliar.
Pria lulusan sekolah dasar itu bahkan memiliki beberapa anak buah lulusan SMA itu diakui memiliki pengetahuan tinggi. Sejumlah situs milik pemerintah juga tak luput dari incaran Haikal, seperti situs resmi Polri, Garuda Indonesia dan Aburizal Bakrie.
Baca juga: Video 'Despacito' Diretas dan Sempat Lenyap dari YouTube
Haikal seringkali melakukan hacking dengan teknik deface, yaitu mengganti tampilan gambar suatu situs dengan gambar-gambar tertentu. Haikal mengakui belajar meretas situs secara otodidak melalui mesin pencari Google.
- Penulis :
- Rifeni