Pantau.com - AKBP Sumardji COO sekaligus manajer Bhayangkara FC, menyatakan siap melepas jabatannya di klub apabila terpilih menjadi anggota komite eksekutif (Exco) PSSI periode 2019-2023. Maklum saja, ia baru saja mencalonkan diri sebagai anggota komite Exco PSSI.
Seandainya menjadi anggota Exco PSSI, sambung Sumardji, dirinya ingin mencurahkan 100 persen perhatiannya kepada PSSI. Target Sumardji adalah membawa PSSI ke arah yang lebih baik.
“Mau tidak mau harus ditinggal. Takutnya ada konflik kepentingan. Kalau memang nantinya teman-teman menghendaki saya menjadi anggota Exco, saya ingin berada di komite wasit,” tutur Sumardji.
Baca juga: Ini Harapan The Guardian di HUT Bhayangkara ke-73
Meski demikian, Sumardji menekankan bahwa dirinya tidak terlalu berambisi mengemban jabatan sebagai petinggi PSSI. Menurutnya, keberadaan namanya di bakal calon anggota Exco PSSI 2019-2023 semata-mata karena dirinya peduli terhadap masa depan PSSI.
“Saya mau membantu PSSI. Namun semuanya tergantung voter saja. Saya tidak ambisius mengejar jabatan,” tambahnya.
Komite Pemilihan (KP) PSSI pada Kamis 26 September 2019 telah mengumumkan 30 nama bakal calon Komite Eksekutif (Exco) PSSI 2019-2023 yang di dalamnya termasuk ketua umum.
Baca juga: KP PSSI Umumkan 30 Nama Bakal Calon Exco dan Ketum, Siapa Saja?
Dari jumlah yang masuk hingga Rabu 25 September tersebut, satu orang merupakan bakal calon ketua umum, dua wakil ketua umum dan 27 anggota Exco yang diusung oleh anggota PSSI.
Untuk posisi bakal calon ketua umum, baru ada nama Komisaris Jenderal Polisi Mochamad Iriawan. Sementara pada bakal calon wakil ketua umum yaitu Mayor Jenderal Cucu Sumantri dan Iwan Budianto, yang sampai saat ini masih menjadi pelaksana tugas Ketua Umum PSSI.
Dari daftar 27 nama bakal calon anggota Exco, ada sosok-sosok lama seperti Dirk Soplanit, Papat Yunisal dan Pieter Tanuri. Selain mereka, ada pula Direktur Operasional sekaligus manajer klub Bhayangkara FC AKBP Sumardji dan manajer klub Madura United Haruna Soemitro.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta
