Pantau.com - Polri merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-73 dengan menggelar olahraga di kawasan silang Monumen Nasional (Monas), Jakata Pusat, Minggu (7/7/2019).
Dalam acara tersebut, dihadiri Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala Staf Angkatan Darat Jendral Andika Perkasa, Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Siwi Sukma, Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Yuyu Sutisna, Wakapolri Komjen Ari Dono dan beberapa pejabat lainnya.
Dalam sambutanya, Tito Karvian menyinggung soal insiden-insiden yang terjadi selama Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.
"(Sebelumnya) ada istilah cebong lah kampret lah. Sekarang tidak ada lagi cebong kampret, sekarang adanya bangsa Indonesia," kata Tito, Minggu (7/7/2019).
Baca juga: Polri Buru Pemberi Komando Rusuh 21-22 Mei Pakai Alat Pendeteksi Wajah
Tak hanya itu, selama berlangsungnya Pemilu, sambung Tito, hoax dan polarisasi juga marak terjadi. Namun, berkat solidnya TNI Polri, hal-hal yang dapat memecah belang bangsa dapat diatasi.
"Selama setahun terakhir, kebersamaan inilah yang membuat kita semua bisa berdiri tegak di monas ini. Berbagai event besar selama setahun terutama tentang keamanan alhamdulilah bisa kita lalui bersama," tegas Tito.
Untuk itu, Tito mengatakan agar TNI Polri terus saling bahu membahu dalam menjaga kesatuan dan keutuhan Bangsa Indonesia. "Semua kebersamaan kita jalin semoga dengan adanya niat baik ini Tuhan berikan yang tebraik untuk indoensia, TNI Polri siap amankan bangsa dan melayani rakyat Indonesia," pungkas Tito.
Baca juga: Dianggap Layak Nyapres 2024, Tito Karnavian Beri Tanggapan
rn- Penulis :
- Widji Ananta
