Pantau.com - Panitia seleksi (pansel) calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendorong Ketua KPK Agus Rahardjo dan empat wakilnya untuk kembali mencalonkan diri. Bukan hanya kepada komisioner, sejumlah staf dan penasihat pimpinan KPK juga disebut akan turut ikut seleksi pimpinan KPK periode 2019-2024.
"Iya kita mendorong. Kita tadi ke sini selain minta tracking, minta masukan, juga kita mendorong siapa yang bagus mau dicalonkan. Bahkan tadi selain dari komisioner juga ada beberapa katanya penasihat. Kemudian dari staf yang lain juga ada," kata Ketua Pansel Yenti Garnasih usai kunjungan dengan pimpinan KPK di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (12/6/2019).
Dalam kunjungan tersebut, pansel menanyakan komposisi unsur pegawai KPK. Yenti mengatakan, komisioner KPK saat ini lebih banyak diisi dari kepolisian. Padahal seharusnya jika mengacu pada Undang-Undang KPK, seharusnya komisioner terdiri dari unsur pemerintah dan masyarakat sipil.
"Kita sudah dengarkan tadi komposisi sekarang ada polisi tapi tidak ada Jaksa, itu mereka sampaikan kepada saya. Kita akan olah dulu tentang komposisi itu yang jelas undang-undang mengatakan bahwa komisioner terdiri dari unsur pemerintah dan unsur masyarakat. Jadi harus dua itu tidak mungkin tidak ada unsur pemerintah," jelasnya.
Baca juga: Anggota Pansel Capim Sambangi Gedung KPK Bahas Soal Ini
Sementara itu wakil ketua KPK Saut Situmorang mengaku dirinya yang menyarankan pansel untuk mendorong lima komisioner KPK saat ini agar mendaftar kembali.
"Saya bilang tadi ke ibu (Yenti Garnasih) 'udah ibu dari pada pusing-pusing cari aja yang waktu ibu ngetes kita kemarin seperti apa, kan not bad juga kita berlima. Ya tadi kita sarankan soal-soal teknis," kata Saut dalam kesempatan yang sama.
Meski begitu, Saut menegaskan unsur internal KPK tidak akan menjadi penghambat bagi masyarakat sipil lain yang akan mendaftar seleksi calon pimpinan KPK. Menurutnya, kekuatan calon pimpinan KPK akan terlihat dalam tes psikotes nanti.
"Psikotes itu sangat independen ukuran-ukuran variabel mencari orang berintegritas, mencari orang yang berani, jujur, peduli, tanggung jawab, sederhana," ucapnya.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi
