Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Pengamat: NasDem Harus Tentukan Sikapnya, Tetap di Koalisi atau Oposisi

Oleh Adryan N
SHARE   :

Pengamat: NasDem Harus Tentukan Sikapnya, Tetap di Koalisi atau Oposisi

Pantau.com - Pengamat politik dari Sinergi masyarakat untuk demokrasi Indonesia (Sigma), Said Salahudin menyebutkan Partai NasDem harus segera memutuskan sikap politiknya, apakah tetap berada dalam koalisi pemerintah atau oposisi.

Said mengatakan, pernyataan yang disampaikan oleh Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh terkait opsi partainya menjadi oposisi perlu segera diputuskan agar publik, pemerintah, dan kader Partai NasDem sendiri bisa mengetahui secara jelas sikap politik yang akan diambil oleh partai tersebut.

"Selama NasDem belum memberi ketegasan, publik menjadi bertanya-tanya, NasDem ini sebetulnya sedang bersandiwara lewat jurus gertakan politik atau memang memiliki kesungguhan politik menjadi partai oposisi?," katanya.

Baca juga: Jurus Politik Abu-abu Dimainkan Partai NasDem

Jika NasDem terus mengambil posisi abu-abu, kata Said, pemerintah juga lama-lama bisa tidak nyaman dengan NasDem. Bukan mustahil loyalitas mereka akan diragukan oleh pemerintah.

"Kasihan juga kader NasDem yang duduk sebagai menteri. Mereka mungkin juga jadi risih pada Presiden dan koleganya di Kabinet Indonesia Maju (KIM). Rasa kikuk dalam pergaulan politik boleh jadi tidak hanya dirasakan oleh Pak Jhonny G Plate (Menkominfo), Ibu Siti Nurbaya (Menteri LHK), dan Pak Sahrul Yasin Limpo (Mentan), tetapi mungkin juga dialami oleh kader NasDem yang duduk di kursi DPR dan DPRD di seluruh Indonesia," jelas Direktur Sigma ini.

Baca juga: Surya Paloh Safari Politik, Pengamat: Jokowi Baca Arah Politik NasDem

Kalau memang tidak serius, kata dia, ada baiknya Surya Paloh segera bertemu dengan Presiden dan menjelaskannya kepada publik.

"Kalau mau sungguh-sungguh jadi partai penentang pemerintah, sebaiknya mereka segera tarik kadernya dari KIM," tuturnya.


rn
Penulis :
Adryan N