Headlines
Penumpang Selamat KM Sinar Bangun Masih Trauma

Kamis, 21 Juni 2018 04:05
Pantau.com Penumpang yang selamat pada peristiwa tenggelamnya kapal KM Sinar Bangun di perairan Danau Toba, Sumatera Utara, masih mengalami trauma.
Ditemui di sela-sela perawatan di Simalungun, Rabu, Jamuda
(17), warga Nagori (Desa) Sibunga-bunga, Kecamatan Jorlang Hataran, dan Heri
Nainggolan (23), warga Panei Tonga, Kecamatan Pane, di Kabupaten Simalungun,
Sumatera Utara, terlihat tegang saat diminta menceritakan situasi kejadian.
Jamuda spontan menggeleng-gelengkan kepala dengan mimik ketakutan dan memeluk kerabatnya, mendapat tepukan serta elusan di punggung membuatnya tenang kembali.
Baca Juga: Korban Meninggal KM Sinar Bangun Bertambah
"Kami berenam pergi berlibur ke Samosir, dan saya
sendiri yang selamat," katanya.
Jamuda dan lima rekannya berada di posisi teratas kapal yang
terdiri dari tiga tingkat, beserta ratusan penumpang lainnya mengarungi
perairan Danau Toba dari Pelabuhan Simanindo, Kabupaten Samosir, menuju
Pelabuhan Tiga Ras, Kabupaten Simalungun, dengan kondisi cuaca hujan dan angin
kencang.
Sewaktu kapal mulai oleng dan sebelum terbalik, Jamuda
melompat dari kapal dan berenang menjauhi titik tenggelamnya kapal tersebut.
"Kira-kira 10 menit, aku lihat kapal feri, aku berenang
mengejar dan ditolong naik," katanya.
Heri Nainggolan yang mengalami luka dan sempat dirawat di
Puskesmas Sipintu Angin berjarak kira-kira lima kilometer dari posko utama tim
Gabungan SAR di Pelabuhan Tiga Ras juga melakukan upaya serupa dengan Jamuda.
Dia meyakini keselamatan dirinya atas kuasa Tuhan, namun
iparnya Roi Spenser Sirait seperjalanannya belum ditemukan.
Dia menyampaikan kekesalan kepada kru kapal yang tidak membatasi jumlah penumpang yang hendak menyeberang dari Pelabuhan Simanindo ke Tiga Ras. Ditaksir penumpang kapal mencapai 200-an orang dan sepeda motor milik para penumpang sebanyak 70-an unit.
Kapal juga tidak memiliki jaket pelampung yang memadai, namun tidak dibagikan kepada penumpang meski diketahui cuaca tidak bersahabat. Para penumpang selamat berharap ke depan menjadi perhatian Pemerintah, operator dan pemilik kapal serta pengelola pelabuhan supaya musibah tidak terulang.
Share :
Terpopuler
Kamis, 14 Februari 2019 15:15
Puluhan Tahun 'Dikuras' AS, Segini Cadangan Emas Freeport
Kamis, 14 Februari 2019 11:12
Masyarakat Baduy Tolak Bantuan Dana Desa dari Pemerintah Rp2.5 Miliar, Kenapa?
Kamis, 14 Februari 2019 05:00
Mimpi Melahirkan? Ternyata Begini Loh Arti Sebenarnya
Kamis, 14 Februari 2019 12:15
Asteroid Raksasa Semakin Dekat, Bagaimana Nasib Bumi?
Kamis, 14 Februari 2019 14:05
Isu Impor Serang Petahan, Mendag Era SBY: Kita Tak di Zaman Takut Impor
terkini
Sabtu, 16 Februari 2019 01:05
Soal Inpres Persepakbolaan, Menpora: Itu untuk Genjot Prestasi
Sabtu, 16 Februari 2019 00:05
KPK Perpanjang Masa Penahanan Bupati Pakpak Bharat
Jum'at, 15 Februari 2019 23:44
Di Semarang, Prabowo Berjanji Sejahterakan Aparat Penegak Hukum
Jum'at, 15 Februari 2019 23:41
Girls, Ini Dampak Menstruasi Tiap Bulan
Jum'at, 15 Februari 2019 23:35
System message!
Terima kasih telah memberikan komentar.System message!
Anda tidak dapat memberikan komentar. Mohon login/registrasi terlebih dahulu.System message!
Mohon maaf..Gagal mengirim komentar. Mohon coba kembali nantiKomentar :