PKS Ngotot Perkarakan 'Fitnah' Andi Arief ke Ranah Hukum, Demokrat Cuek

Sabtu, 11 Agustus 2018 12:56
Pantau.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memastikan akan tetap memproses tudingan politisi Demokrat Andi Arief ranah hukum.
Hal ini akan dilakukan PKS apabila Andi tak kunjung menyampaikan permohonan maaf setelah menuding PKS menerima mahar sebesar Rp500 miliar dari SAndiaga Uno.
"Itu jelas fitnah, saya yakin Pak SBY tidak memiliki pendapat yang sama seperti yang disampaikan Andi Arief. Harapan kami, Andi Arief minta maaf, kalau tidak minta maaf kita akan proses itu ke ranah hukum," ungkap Juru Bicara DPP PKS Muhammad Kholid dalam acara diskusi di Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu, (11/8/2018).
Baca juga: Terungkap! Soal Mahar Rp500 M Sandiaga, Andi Arief Demokrat Sebut Nama Fadli Zon
Menanggapi itu, Wakil Ketua Umum DPP Demokrat Roy Suryo mengatakan permasalah institusi partai atas polemik "Jenderal Kardus" yang dilontarkan Andi Arief telah selesai dan usai.
Namun jika PKS bersikukuh, sambung Roy, Demokrat mempersilahkan agar dilanjutkan ke ranah hukum.
"Secara institusi kita clear nggak ada masalah. Kalau PKS mau meneruskan perkara hukum silahkan," jawab Roy Suryo
Baca juga: PKB Klaim Paling Diuntungkan dari Deklarasi Duet Jokowi-Ma'ruf Amin
Melihat hal itu, PAN juga akhirnya ikut berkomentar, sebagai partai yang telah berkoalisi, melalui Wasekjen DPP PAN Erwin Izharuddin akan lebih dulu memediasi dan melakukan langkah tabayun (klarifikasi).
"Kita mau ini tabayun aja. Saya tabayun saja, nanti Andi Arief akan bagaimana, Saya sepakat dengan Pak Habiburokhman, itu fitnah dan tidak benar," tukas Erwin.
Share :
Terpopuler
Kamis, 21 Februari 2019 12:40
Soal Aksi Malam Munajat 212, HNW: Politis atau Tidak, yang Penting Tidak Melanggar Hukum!
Rabu, 20 Februari 2019 18:26
Repsol, Raksasa Energi Spanyol Temukan Cadangan Gas Besar di Indonesia
Rabu, 20 Februari 2019 16:05
Rekam Jejak Menteri Rini di Perusahaan Astra Sulit Terbantahkan
Kamis, 21 Februari 2019 15:15
Ahmad Dhani Tulis Surat Soal NU, Ma'ruf Amin: Tahu Apa Dia Tentang NU!
Kamis, 21 Februari 2019 13:07
Ditanya Tiket Pesawat Mahal, JK Malah Sebut Deretan Maskapai yang Bangkrut
terkini
Jum'at, 22 Februari 2019 03:00
Menunggu Penampilan 'Luar Biasa' Hanin Dhiya di Java Jazz 2019
Jum'at, 22 Februari 2019 02:10
Dibayangi MRT, Gaikindo Tak Was-was Penjualan Kendaraan Bakal Turun
Jum'at, 22 Februari 2019 01:10
Hanya 3 Tim yang Disebut Bersih, Kapten TIRA Persikabo Sakit hati
Jum'at, 22 Februari 2019 00:05
Oknum Polisi yang Jadi Pengedar Narkoba Dituntut Hukuman Mati
Kamis, 21 Februari 2019 23:57
System message!
Terima kasih telah memberikan komentar.System message!
Anda tidak dapat memberikan komentar. Mohon login/registrasi terlebih dahulu.System message!
Mohon maaf..Gagal mengirim komentar. Mohon coba kembali nantiKomentar :