Sepanjang Tahun 2018, BUMN Kucurkan Kredit untuk 765 Ribu KPR

Pantau.com - PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF mencatat total akumulasi dana yang telah dialirkan SMF ke sektor pembiayaan perumahan dari tahun 2005 sampai dengan Desember 2018 mencapai Rp47,52 triliun.

SMF mengalirkan dana dari pasar modal ke penyalur KPR di sektor pembiayaan perumahan melalui transaksi sekuritisasi dan penyaluran pinjaman yang mencapai Rp11,88 triliun pada tahun 2018, angka tersebut meningkat 44,34 persen dibanding tahun 2017 sebesar Rp8,23 triliun.

Baca juga: Kata Ekonom, Cuma 2 Masalah Utama Sektor Keuangan Indonesia

Pencapaian tersebut berdasarkan data laporan keuangan audited periode 31 Desember 2018, dengan total aliran dana yang disalurkan selama periode tersebut yaitu dalam bentuk kegiatan sekuritisasi sebesar Rp2 triliun dan penyaluran pinjaman sebesar Rp9,88 triliun.

"Dari seluruh dana yang telah dialirkan, SMF telah membiayai kurang lebih 765 ribu debitur KPR yang terbagi atas 86,05 persen wilayah barat, 13,52 persen wilayah tengah dan sisanya sebesar 0,43 persen wilayah timur," ujar Direktur utama SMF, Ananta Wiyogo saat menggelar jumpa pers di Grha SMF, Jakarta Selatan, Rabu (10/4/2019).

Ananta juga mengungkapkan bahwa dalam memperkuat perannya sebagai Special Mission Vehicle (SMV) serta fiscal tools  Pemerintah, SMF juga aktif melakukan inisiasi beberapa produk/program.

"Diantaranya yaitu pembiayaan perumahan di daerah yang terdampak bencana (Program KPR SMF Paska Bencana)," katanya. 

Baca juga: Catat! Daging Sapi Rp33.000 per Kg Jika Turun 70 Persen, Ayam Mahal

Program tersebut diperuntukkan untuk 3.000 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terkena dampak bencana alam di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Kemudian juga ada program penurunan beban fiskal, yakni direalisasikan melalui pemberian dukungan kepada Pemerintah dalam program KPR FLPP.

Lalu Program pembiayaan homestay di 4 destinasi wisata. Salah satunya, Desa Wisata Samiran, Kecamatan Selo, Boyolali, Jawa Tengah dan Desa Wisata Nglanggeran, Kecamatan Pathuk, Gunung Kidul, Yogyakarta, dibidik untuk menjadi pilot project  dalam implementasi program ini. Diperkirakan program ini akan selesai di bulan Juli tahun ini.

Lalu program pembangunan rumah di daerah kumuh di 32 kota. Dimana SMF akan bersinergi dengan Dirjen Cipta Karya, Kementerian PUPR melalui program KOTAKU (kota tanpa kumuh) untuk turut serta mengatasi daerah kumuh melalui renovasi/pembangunan rumah.