
Pantau - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menuturkan, Pemprov DKI Jakarta masih mengkaji penerapan work from home (WFH) selama berlangsungnya KTT ASEAN di Jakarta.
"Ya nanti mau FGD kan kalo untuk KTT ASEAN nanti sedang dibahas bisa WFH, bisa libur," kata Heru kepada wartawan, di Stasiun BNI City, Jakarta Pusat, Minggu (28/5/2023).
Tak hanya itu, Heru Budi juga bakal berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya. Nantinya, kata Heru Budi, diharapkan akan ada keputusan yang terbaik.
"Nanti kami laporkan harus koordinasi dengan Polda, Kodam, keamanan gimana yang terbaik," imbuhnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebut, wacana penerapan WFH saat KTT ASEAN antara tanggal 13 dan 14 atau juga tanggal 5 sampai 7 September. 2023.
”Kemungkinan misalnya tanggal 13, 14, itu masih wacana nih ya, bisa work from home dan juga di posisi tanggal 5 sampai 7 September,” tuturnya.
Heru Budi menuturkan, tujuan penerapan WFH ini guna mengurangi kemacetan dan menjamin kelancaran lalu lintas ketika KTT ASEAN berlangsung.
”Penerapan WFH bertujuan untuk menjamin kelancaran lalu lintas di hari pelaksanaan acara,” sebutnya
Sebagai informasi, rangkaian kegiatan KTT ASEAN di Jakarta terdiri dari ASEAN Foreign Ministers’ Meeting (AMM)/Post Ministerial Meetings (PMC) yang akan berlangsung pada 8-14 Juli 2023 dan KTT ASEAN Plus/ASEAN+3 Summit yang akan dilaksanakan pada 5-7 September 2023.
"Ya nanti mau FGD kan kalo untuk KTT ASEAN nanti sedang dibahas bisa WFH, bisa libur," kata Heru kepada wartawan, di Stasiun BNI City, Jakarta Pusat, Minggu (28/5/2023).
Tak hanya itu, Heru Budi juga bakal berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya. Nantinya, kata Heru Budi, diharapkan akan ada keputusan yang terbaik.
"Nanti kami laporkan harus koordinasi dengan Polda, Kodam, keamanan gimana yang terbaik," imbuhnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebut, wacana penerapan WFH saat KTT ASEAN antara tanggal 13 dan 14 atau juga tanggal 5 sampai 7 September. 2023.
”Kemungkinan misalnya tanggal 13, 14, itu masih wacana nih ya, bisa work from home dan juga di posisi tanggal 5 sampai 7 September,” tuturnya.
Heru Budi menuturkan, tujuan penerapan WFH ini guna mengurangi kemacetan dan menjamin kelancaran lalu lintas ketika KTT ASEAN berlangsung.
”Penerapan WFH bertujuan untuk menjamin kelancaran lalu lintas di hari pelaksanaan acara,” sebutnya
Sebagai informasi, rangkaian kegiatan KTT ASEAN di Jakarta terdiri dari ASEAN Foreign Ministers’ Meeting (AMM)/Post Ministerial Meetings (PMC) yang akan berlangsung pada 8-14 Juli 2023 dan KTT ASEAN Plus/ASEAN+3 Summit yang akan dilaksanakan pada 5-7 September 2023.
- Penulis :
- khaliedmalvino
# In Article