Pantau - Anggota Komisi III DPR RI Bimantoro Wiyono mengapresiasi langkah Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman yang mencopot Pimpinan Cabang (Pinca) Perum Bulog Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.
Legislator dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Timur VIII yang mencakup Nganjuk hingga Madiun menilai keputusan tersebut sebagai respons cepat dan tepat terhadap keluhan petani di daerah.
Komitmen Pemerintah dalam Stabilitas Harga Gabah
Bimantoro menegaskan bahwa langkah tegas Mentan mencerminkan komitmen pemerintah dalam menjaga stabilitas harga gabah dan kesejahteraan petani.
"Saya mendukung penuh langkah tegas Mentan dalam menegakkan disiplin dan memastikan Bulog bekerja optimal dalam menyerap gabah petani. Ini adalah bukti komitmen pemerintah dalam menjaga stabilitas harga gabah dan kesejahteraan petani," katanya.
Menurutnya, penguatan sistem pangan nasional adalah isu strategis yang membutuhkan perhatian dan sinergi lintas sektor.
Sinergi untuk Mewujudkan Swasembada Pangan
Bimantoro menyatakan bahwa langkah Mentan sejalan dengan visi Asta Cita Presiden Prabowo, khususnya dalam ketahanan dan swasembada pangan.
"Ketahanan pangan adalah isu strategis yang harus menjadi prioritas kita bersama. Saya yakin, dengan sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan seluruh stakeholder, kita mampu mencapai swasembada pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani," katanya.
Ia juga meminta agar Bulog di seluruh daerah lebih optimal dalam menyerap gabah petani guna menjaga stabilitas harga dan kesejahteraan petani.
Selain itu, Bimantoro mendorong Bulog untuk lebih proaktif dalam menyosialisasikan kebijakan serta memberikan dukungan penuh kepada petani dalam bentuk kebijakan, pendampingan, dan akses pasar yang adil.
"Petani adalah ujung tombak ketahanan pangan kita. Oleh karena itu, kita harus memberikan dukungan penuh kepada mereka, baik dalam bentuk kebijakan, pendampingan, maupun akses pasar yang adil," ujarnya.
- Penulis :
- Pantau Community
