Pantau.com - Tersebarnya video Tenaga Kerja Asing (TKA) di Morowali yang sempat viral pada tahun 2018 lalu mengingatkan kita tentang isu TKA yang ramai dibahas di tahun 2018. Lalu bagaimana isu TKA di tahun 2019 ini?
Menteri Ketenegakerjaan, Hanif Dhakiri mengatakan jumlah TKA di Indonesia masih sangat kecil. Terutama kata dia, jika dibandingkan dengan TKA di beberapa negara lain.
"TKA berapa, wong cuma 0,08 persen (dari total penduduk Indonesia). Jadi sangat kecil sekali dibandingkan negara lain. Di Malaysia saja 5 juta orang enggak ribut. TKA di Indonesia baru di bawah 100 ribu dari berbagai negara masa kita ribut. Yang fair dong," ujarnya saat ditemui di Hotel Bidakara, Jakarta Pusat, Selasa (8/1/2018).
Baca juga: Kurang Ajar! Penagih Utang Online Teror Nasabah dengan Kirim Foto Porno
Hanif menilai jumlah tersebut jangan dikhawatirkan sebab dianggapnya masih sangat kecil.
"Jadi enggak ada yang perlu dikhawatirkan, jadi asumsinya kan kelihatan gede. Enggak kita ini kan istilahnya grafiknya itu biasa aja kok, aku lupa jumlahnya tapi TKA kita di bawah 100 ribu," katanya.
Sebelumnya, Kementerian Ketenagakerjaan menargetkan angka penyerapan lapangan kerja tahun 2019 dapat mencapai 2 juta lapangan kerja. Terget tersebut sama sepeti target lapangan kerja tahun 2018 lalu.
Baca juga: Bukan Karena Hasil Panen, Petani Spanyol Ini Viral karena 'Kembaran' Donald Trump
Menteri Ketenagakerjaan, Hanif Dhakiri juga mengungkapkan, target ini harus tetap diwujudkan meski target penyerapan lapangan kerja sebesar 10 juta sudah tercapai.
"Meskipun dalam kurun waktu 2015 hingga Desember 2018 Kemnaker telah berhasil menempatkan 10.340.690 orang atau sudah melampaui target penciptaan 10 juta lapangan kerja," katanya dalam Rakornas Ketenagakerjaan 2019 di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Selasa (8/1/2018).
"Namun penciptaan 2 juta lapangan kerja pada tahun 2019 harus tetap dilaksanakan, janji bapak presiden kan 2 juta pertahun sampai akhir 2018 sudah tercapai 10 juta yang telah ditempatkan," ungkapnya.
- Penulis :
- Nani Suherni
