Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Mendiktisaintek Tegaskan Perguruan Tinggi Jadi Penentu Masa Depan Ekonomi Berbasis Inovasi

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Mendiktisaintek Tegaskan Perguruan Tinggi Jadi Penentu Masa Depan Ekonomi Berbasis Inovasi
Foto: (Sumber : Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi Brian Yuliarto. ANTARA/Andi Firdaus/pri..)

Pantau - Mendiktisaintek Brian Yuliarto menegaskan peran strategis perguruan tinggi sebagai pusat riset dan inovasi yang akan menentukan masa depan ekonomi Indonesia.

Perguruan Tinggi sebagai Motor Industrialisasi Berbasis Riset

Brian menyatakan bahwa Indonesia tidak mungkin menjadi negara maju jika hanya mengandalkan sektor ekstraktif, dan pertumbuhan berkelanjutan hanya bisa dicapai lewat industrialisasi berbasis riset, dan riset terbaik lahir di kampus.

Ia memaparkan hubungan erat antara kekuatan universitas dan kemajuan ekonomi suatu bangsa dengan mencontohkan China yang memiliki PDB per kapita di atas 12.000 dolar AS serta banyak kampus masuk 100 besar dunia.

Malaysia juga disebut memiliki PDB per kapita sekitar 11.000 dolar AS dengan sejumlah universitas yang berada di peringkat 200–500 global.

Untuk Indonesia, Brian menjelaskan bahwa negara ini baru memiliki satu universitas di peringkat 101–200 QS dan beberapa lainnya berada di rentang 201–500 dunia.

Dorongan Transformasi Menuju Universitas 4.0

Brian menegaskan bahwa Indonesia memiliki fondasi kuat, hampir 10 juta mahasiswa dan lebih dari 300 ribu dosen unggul yang dipimpin. Tantangannya adalah bagaimana mengorkestrasi kekuatan ini agar menghasilkan daya saing yang nyata.

Ia menilai ekosistem talenta yang optimal, ruang bagi mimpi besar, kelas riset dunia, serta akses terhadap teknologi frontier dapat melahirkan SDM unggul dari ruang-ruang kelas perguruan tinggi Indonesia.

Menurutnya, perguruan tinggi harus bertransformasi menjadi Universitas 4.0, yakni institusi yang berdampak nyata, memimpin inovasi, dan terhubung dengan industri, pemerintah daerah, serta masyarakat.

Transformasi ini disebut selaras dengan konsep Diktisaintek Berdampak yang menempatkan kampus sebagai pemberi kontribusi sosial, ekonomi, dan lingkungan sekaligus etalase kemajuan bangsa.

Brian juga menegaskan peran rektor sebagai pemimpin pusat produksi pengetahuan, arsitek ekosistem riset, dan sosok yang memastikan kampus mampu melahirkan talenta unggul bagi industri strategis Indonesia.

Penulis :
Ahmad Yusuf