Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Bisnis Cerutu Mulai Tak Laku, Perusahaan Tembakau Beralih ke Vaping

Oleh Nani Suherni
SHARE   :

Bisnis Cerutu Mulai Tak Laku, Perusahaan Tembakau Beralih ke Vaping

Pantau.com - Melihat penjualan rokok dan tembakau yang menurun, Imperial Brands menjual bisnis cerutunya. Kantor berita Reuters melaporkan grup tembakau Inggris Imperial Brands mengatakan akan menjual bisnis cerutu globalnya sebagai bagian dari rencana untuk melepaskan aset senilai $2,61 miliar pada Mei 2020 untuk mengurangi beban utangnya dan berinvestasi dalam produk vaping serta area pertumbuhan lainnya.

Pembuat rokok Davidoff, Parker & Simpson dan Gauloises Blondes itu tahun lalu mengatakan akan menjual bisnisnya sementara meluncurkan produk vaping baru untuk meningkatkan kinerja pada pasar tembakau yang menurun. 

Baca juga: Kerek Wisatawan, Guangdong Bebaskan Visa Kunjungan Mulai Mei Ini

Para analis industri tembakau mengatakan penjualan rokok turun selama 17 bulan. Penjualan turun 3,8 persen dalam empat minggu hingga 20 April dan 4,2 persen selama 12 minggu.

Rokok elektrik juga menghadapi tekanan dari Badan Pengawas Obat-obatan dan Makanan A.S. (FDA) yang bulan Maret lalu merilis rencana untuk memperlambat penggunaan perangkat itu oleh remaja.

rn
Penulis :
Nani Suherni