Pantau.com - Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, mengatakan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) bersedia menjadi transportasi pemulangan Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Natuna. Tercatat, sebanyak 285 warga tengah dalam masa obeservasi terkait virus Korona.
"Jadi Garuda sudah bersedia, apabila ada pemulangan ke daerah-daerah, mereka siap untuk melaksanakan," kata Menhub Budi Karya usai rapat kabinet di Istana Bogor kepada awak media, Selasa (11/2/2020).
Kendati demikian, Budi Karya menambahkan untuk teknis pemulangan WNI ini masih dibahas. Termasuk soal maskapai mana yang akan digunakan pemerintah untuk mengangkut 285 warga yang masa observasinya selesai 15 Februari 2020.
Baca juga: WNI dari Wuhan yang Dikarantina di Natuna Sehat, tapi Ada yang Gatal-gatal
"Tidak pasti (Garuda), tapi dia bersedia. Yang lain-lain juga pasti mau juga semua. Kan dulu itu isunya, dari Wuhan ke sini kok bukan Garuda, kenapa tidak Garuda kan karena mereka tidak ada line ke Wuhan. Jawabannya adalah nanti jikalau ada yang lain, yang dia secara teknis dapat melakukan, mereka bersedia," ujarnya.
Budi mengatakan, pihaknya akan menggelar rapat soal pemulangan ini besok, Rabu 12 Februari 2020. Selain itu, dirinya memastikan pemulang WNI gratis.
"Pertimbangannya kalau mereka mau CSR ya. Ke mana dan bagaimana belum kita bahas. Besok saya rapat dengan tim Garuda," tukasnya.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta
