Pantau - Kota Bangkok, tak hanya terdapat istana megah dan kuil-kuil yang tersebar di seluruh kota, mall-mall besar dan distrik hiburan malamnya mengundang beragam jenis wisatawan yang mencari pengalaman urban sekaligus mendalami budaya.
Jika rencana perjalananmu kebanyakan di area Bangkok pusat, seperti kuil dan istana, mall-mall besar, wisata di pinggiran sungai, dan pasar tradisional, kamu disarankan untuk berkeliling menggunakan 3 tipe kereta yang ada, lalu lanjutkan dengan naik taksi atau tuk tuk dari stasiun terdekat.
Jika ingin menghindari kemacetan, Skytrain dan kereta bawah tanah bisa jadi pilihan yang tepat buatmu. Siapkan aplikasi navigasi kamu agar kamu tahu harus berhenti di stasiun yang mana!
Nah, berikut ini transportasi umum yang biasa digunakan untuk berkeliling kota Bangkok yang dirangkum dari berbagai sumber.
Baca : Keren! Pasar Tanah Abang Berusaha Bangkit dengan Konsep Little Bangkok
1.Airport Rail Link
Airport Rail Link (ARL) menghubungkan kota-kota yang terletak di antara dua bandara di Bangkok: Don Mueang, untuk penerbangan domestik, dan Suvarnabhumi untuk penerbangan internasional. Dari bandara, kamu bisa naik ARL untuk transit ke kereta BTS Skytrain atau MRT Subway. Kamu juga bisa naik SRT Red Line Train untuk area luar Bangkok.
2.BTS Skytrain
Hal utama yang perlu kamu ketahui sebelum naik sistem kereta hijau atau BTS Skytrain adalah dua jalur yang ada, jalur Sukhumvit dan jalur Silom. Carilah nama stasiun tujuanmu di jalur ini dan naik kereta dari platform yang telah ditentukan. Misalnya, jika kamu berada di stasiun sentral Siamdan turun di Stasiun Thong Lor, kamu akan berada di jalur Sukhumvit. Di platform, carilah rute ke Kheha, stasiun terakhir di jalur Sukhumvit yang searah dengan Thong Lor.
3.Bangkok MRT Subway
Bangkok MRT Subway ini memiliki jalur kombinasi antara elevated dan underground. Meski jumlah stasiunnya lebih sedikit dibanding BTS skytrain, tetapi tetap mudah ditemukan dan harganya terjangkau. Ada tiga jalur MRT yang beroperasi di Bangkok, yakni blue line, purple line, dan yellow line.
4. Tuk Tuk
Naik tuk tuk Bangkok adalah pengalaman seru yang tidak boleh kamu lewatkan kalau kamu berkunjung ke ibukota Thailand. Tipe kendaraan yang semi terbuka ini cocok sekali untuk kamu yang ingin menikmati suasana dan hiruk pikuk Bangkok. Tuk tuk pun biasanya berkumpul di satu tempat dan mudah untuk ditemukan. Namun harus pintar menawar harga, karena tuk tuk tidak memiliki tarif tetap.
5.Ferry dan Kapal Express
Kapal Express Chao Phraya berhenti di beberapa dermaga di tepi sungai Chao Phraya. Di sini, kamu bisa melihat banyak situs bersejarah seperti istana atau kuil. Untuk naik kapal express ini, kamu harus membayar sekitar 16 THB hingga 33 THB. Ada juga kapal ferry dengan harga yang murah yang bisa kamu naiki untuk menyeberang sungai. Saphan Taksin (Dermaga Sathorn) adalah dermaga sentral, jadi kamu bisa mulai perjalananmu dari situ dan menyusuri sungai untuk berkunjung ke spot-spot populer.
- Penulis :
- Annisa Indri Lestari