Pantau - New Zealand, terkenal dengan fiord, pegunungan, ladang lupin, dan hutan, menawarkan lebih dari sekadar pemandangan indah. Negara ini dikenal dengan semangat petualangan, kecintaan terhadap alam, serta keramahan penduduknya. Dengan warisan budaya yang kaya, termasuk nilai manaakitanga (perawatan, penghormatan, dan kemurahan hati dalam tradisi Māori), New Zealand memiliki sesuatu untuk setiap jenis wisatawan.
Dari pemandangan memukau hingga budaya lokal yang kaya, serta anggur sauvignon blanc yang terkenal, negara ini adalah destinasi yang wajib dikunjungi.
Berikut adalah waktu terbaik untuk mengunjungi New Zealand berdasarkan cuaca, keramaian, dan aktivitas luar ruangan:
Waktu Terbaik untuk Menghindari Keramaian
Jika Anda mencari liburan dengan lebih sedikit turis, musim gugur (Maret hingga Mei) adalah pilihan yang tepat. Di bulan April, cuaca masih hangat, memungkinkan Anda menikmati berbagai aktivitas luar ruangan seperti menjelajahi alam sambil menikmati pemandangan daun musim gugur. Di Marlborough, kawasan penghasil sauvignon blanc, Anda dapat mengikuti tur kebun anggur yang lebih intim. Selain itu, musim gugur juga menjadi waktu yang sempurna untuk melihat bintang di Kawarau Gibbston Dark Sky Park, sambil mempelajari astronomi Māori.
Baca juga: 10 Kesalahan Saat Berwisata ke New Zealand yang Perlu Dihindari
Waktu Terbaik untuk Cuaca yang Menyenankan
Untuk cuaca terbaik, kunjungi New Zealand pada musim panas (Desember hingga Februari). Suhu harian berkisar antara 20 hingga 30°C, dengan jam siang yang panjang, menjadikannya waktu ideal untuk menikmati pantai-pantai indah di Bay of Islands atau Taman Nasional Abel Tasman. Musim panas juga merupakan waktu yang tepat untuk melakukan pendakian di jalur-jalur terkenal seperti Tongariro Alpine Crossing dan Routeburn Track. Namun, karena ini adalah musim puncak, pastikan untuk memesan akomodasi dan tur jauh hari sebelumnya.
Waktu Terbaik untuk Menikmati Harga Lebih Terjangkau
Musim dingin (Juni hingga Agustus) adalah waktu yang tepat bagi wisatawan dengan anggaran terbatas. Selama periode ini, permintaan berkurang, terutama di luar daerah ski seperti Queenstown. Harga tiket pesawat, akomodasi, dan tur biasanya lebih murah. Kota-kota besar seperti Auckland, Wellington, dan Christchurch juga lebih sepi. Meskipun cuaca lebih dingin, iklim sedang di Pulau Utara tetap nyaman untuk dijelajahi.
Baca juga: 7 Destinasi di New Zealand yang Disukai Warga Lokal
Waktu Terbaik untuk Petualangan Luar Ruangan
New Zealand adalah destinasi sepanjang tahun untuk wisata petualangan, dengan setiap musim menawarkan keunikan tersendiri. Musim gugur adalah waktu yang tepat untuk hiking di jalur-jalur terkenal seperti Great Walks, yang memberikan akses ke pemandangan alam, satwa liar, dan sejarah budaya New Zealand. Musim dingin membawa kondisi terbaik untuk ski dan snowboarding, dengan Queenstown dan Wanaka menjadi destinasi utama. Musim semi dan panas sangat cocok untuk aktivitas berbasis air, seperti ber-kayak di ngarai bercahaya di Tauranga, atau berenang di danau-danau yang jernih.
Waktu Terburuk untuk Mengunjungi New Zealand
Meskipun New Zealand menarik untuk dikunjungi sepanjang tahun, beberapa periode bisa kurang ideal tergantung pada preferensi perjalanan. Musim liburan puncak (akhir Desember hingga awal Januari) sangat sibuk, baik untuk wisatawan domestik maupun internasional, sehingga harga cenderung lebih tinggi dan tempat-tempat wisata lebih ramai. Musim dingin tengah (Juli hingga Agustus) menghadirkan suhu yang lebih dingin, terutama di Pulau Selatan, dengan salju dan jalan licin yang membatasi akses ke beberapa jalur dan atraksi.
Dengan beragam pilihan musim, New Zealand tetap menjadi destinasi yang menakjubkan, baik untuk petualang maupun mereka yang mencari ketenangan.
- Penulis :
- Nur Nasya Dalila
