Pantau - Islandia dikenal dengan keindahan alamnya yang memukau, seperti gletser kuno, fjord berbatu, dan fenomena alam yang unik. Waktu kunjungan terbaik ke Islandia tergantung pada aktivitas yang ingin dilakukan, mulai dari menikmati pemandian air panas hingga menyaksikan aurora borealis. Berikut adalah panduan waktu terbaik untuk mengunjungi Islandia berdasarkan musim dan aktivitas.
Musim Wisata di Islandia
Musim Ramai: Juni hingga Agustus, dan akhir Desember
Musim Peralihan: Mei, serta September hingga pertengahan Oktober
Musim Sepi: November hingga April (kecuali musim liburan)
Baca juga: 12 Destinasi Wisata Terbaik di Turki 2024
Waktu Terbaik untuk Menghindari Keramaian
Musim ramai berlangsung pada Juni hingga Agustus, saat akses ke atraksi alam sangat mudah. Untuk menghindari keramaian, kunjungi pada Mei atau September hingga pertengahan Oktober, ketika suhu rata-rata mencapai 10°C dengan waktu siang yang cukup panjang.
Musim sepi, yakni November hingga April, menawarkan pengalaman yang lebih tenang. Meski waktu siang lebih pendek — hanya empat jam pada Desember — ini adalah waktu ideal untuk menikmati mata air panas, bermain ski, atau tur mobil salju. Aurora borealis juga paling terlihat pada periode ini. Hindari akhir Desember jika menginginkan suasana yang benar-benar sepi.
Waktu Terbaik untuk Cuaca Baik
Cuaca terbaik di Islandia adalah selama musim panas, khususnya Juli dan Agustus, dengan suhu rata-rata 13°C. Pada Juni, matahari bersinar selama 24 jam. Meski begitu, hujan dan angin bisa terjadi kapan saja. Pendaki gunung disarankan berkunjung pada musim ini karena semua jalur pendakian dan jalan gunung sudah terbuka.
Pada Mei dan September, cuaca tetap nyaman, tetapi beberapa jalan menuju daerah terpencil masih tertutup salju pada Mei.
Baca juga: Kapan Waktu Terbaik Mengunjungi Dubai? Simak Jawabannya di Sini!
Waktu Terbaik untuk Hemat Biaya
Untuk menghemat biaya, kunjungi Islandia pada musim sepi, yakni akhir musim gugur hingga awal musim semi (kecuali Desember). Harga tiket pesawat dan akomodasi biasanya lebih terjangkau pada periode ini. Meski biaya hidup di Islandia relatif tinggi, penerbangan ke negara ini lebih murah dibandingkan destinasi Eropa lainnya.
Waktu Terbaik Melihat Aurora Borealis
Aurora borealis terlihat paling jelas dari pertengahan Oktober hingga Maret, saat malam lebih panjang. Untuk peluang terbaik, jauhi polusi cahaya di kota besar dan pilih lokasi pedesaan. Namun, cuaca di Islandia sangat berubah-ubah sehingga aurora borealis sulit diprediksi secara pasti.
Waktu Terbaik untuk Melihat Paus
Musim terbaik untuk melihat paus adalah Juni dan Juli, ketika banyak paus minke dan lumba-lumba terlihat di sekitar Reykjavík. Di wilayah utara, paus bungkuk, minke, dan lumba-lumba dapat diamati dari Mei hingga Agustus. Húsavík adalah lokasi terbaik untuk tur paus, menawarkan lebih dari 20 spesies yang dapat diamati.
Waktu Terbaik Mengunjungi Mata Air Panas
Mata air panas di Islandia terbuka sepanjang tahun. Untuk pengalaman terbaik, kunjungi pada September hingga pertengahan Oktober saat akses ke lokasi masih terbuka dan keramaian berkurang. Blue Lagoon, sebagai pemandian air panas paling terkenal, lebih nyaman dikunjungi pada musim peralihan atau musim sepi.
Baca juga: Kapan Waktu Terbaik untuk Liburan ke Vietnam? Simak di Sini!
Kapan Sebaiknya Tidak Mengunjungi Islandia?
Tidak ada waktu buruk untuk mengunjungi Islandia. Musim panas cocok bagi yang mencari siang hari panjang, sementara musim dingin menarik bagi pencinta aurora borealis. Namun, jika ingin menghindari keramaian, hindari Juli dan Agustus. Sebagai alternatif, eksplorasi daerah terpencil seperti Westfjords atau East Iceland yang menawarkan keindahan alam tak kalah menarik dengan kawasan populer di sekitar ibu kota.
- Penulis :
- Nur Nasya Dalila
