Pantau - Melbourne Museum menawarkan berbagai pameran yang mencakup sejarah alam, budaya, sains, dan masyarakat. Kunjungan ke museum tersebut memberi wawasan mendalam tentang kehidupan di era Victoria, lingkungan alami, budaya dan sejarahnya melalui perspektif artistik. Terdapat jalur Milarri Garden untuk mengetahui flora dan fauna asli yang penting bagi suku Aborigin Australia Tenggara.
Hal menarik lainnya dari Melbourne Museum ini adalah mampu menawarkan bermacam-macam galeri dalam satu lokasi. Para pengunjung tidak perlu untuk berpindah lokasi untuk melihat berbagai macam galeri. Selain itu, museum ini menawarkan gratis biaya masuk untuk pelajar/mahasiswa dan akademik.
Pameran temporer menghadirkan sejumlah topik menarik sepanjang tahun, sementara galeri permanen berfokus pada alam dan budaya, menunjukkan bagaimana dunia kita telah berubah, bagaimana generasi-generasi warga Australia tinggal di sini selama ribuan tahun, dan apa yang membuat Melbourne menjadi kota yang istimewa.
Apa yang Ada di Melbourne Museum?
Melbourne Museum tersebar di tiga lantai dan mencakup berbagai topik. Di lantai dasar terdapat aula utama untuk pameran sementara dan juga bioskop IMAX. Keduanya dapat diakses tanpa harus masuk ke bagian utama museum (dan mereka memiliki tiket sendiri).
Baca : Hanya Satu Jam dari Melbourne CBD, Ini Spot Wisata Menarik di Mount Dandenong
Pintu masuk utama berada di lantai dasar, yang membawa Anda ke atrium terbuka yang besar di tengah museum. Di luar atrium di lantai dasar terdapat beberapa ruang galeri.
Galeri-galeri di lantai dasar meliputi:
- Galeri Binjulaka, yang memiliki pameran menarik tentang budaya Pribumi Victoria dari sebelum penjajahan hingga saat ini (dan terhubung ke galeri Te Pasifika).
- Galeri Hutan, yang memiliki koleksi tanaman di area luar yang dapat dikunjungi.
- Galeri Sains & Kehidupan, meliput hal-hal besar seperti perubahan geologi planet selama jutaan tahun, hingga hal-hal kecil seperti serangga aneh.
Di lantai pertama, daya tarik utama yang permanen adalah Galeri Melbourne, yang memiliki koleksi barang-barang mengesankan yang terkait dengan berbagai bagian warisan dan budaya kota, dengan yang paling menonjol adalah tubuh kuda pacu Phar Lap.
Lantai kedua juga memiliki beberapa ruang kecil untuk pameran sementara yang mungkin layak dijelajahi.
Cara Mengunjungi Melbourne Museum
Melbourne Museum letaknya di pinggir pusat kota dan mudah dijangkau dengan transportasi umum, jadi tidak butuh waktu lama untuk mencapainya, baik dengan berjalan kaki maupun naik trem.
Museum ini cukup besar dan jika kamu ingin melihat keseluruhan galeri dan pameran disarankan untuk mengalokasikan waktu sekitar tiga jam.
Museum yang buka setiap hari mulai pukul 09.00 - 17.00 ini dikenakan biaya masuk $15, lansia $10 dan anak-anak, pelajar, mahasiswa serta akademik gratis.
- Penulis :
- Annisa Indri Lestari
