Pantau - Otoritas kesehatan Belanda mengonfirmasi kasus pertama infeksi varian baru virus mpox, yang melibatkan seorang pria tanpa riwayat perjalanan ke luar negeri dan belum divaksinasi, sebagaimana diumumkan Menteri Kesehatan Jan Anthonie Bruijn pada Selasa, 21 Oktober 2025.
Varian Baru Ditemukan, Kontak Erat Dilacak
Kasus infeksi terdeteksi pada 17 Oktober 2025 dan saat ini pasien menjalani isolasi.
Pemerintah setempat telah mengaktifkan pelacakan kontak guna mencegah penyebaran lebih lanjut.
Bruijn menyatakan bahwa varian baru yang teridentifikasi sebagai mpox varian 1b sebelumnya juga telah ditemukan di Spanyol dan Amerika Serikat.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC) dilaporkan tengah memantau perkembangan ini secara ketat.
Penularan Lewat Kontak Kulit, Vaksinasi Tetap Dilanjutkan
Institut Nasional untuk Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan (RIVM) menjelaskan bahwa mpox terutama menyebar melalui kontak kulit langsung dengan individu yang terinfeksi.
Gejala infeksi dapat berupa lesi pada kulit, demam, nyeri otot, serta kelelahan.
Vaksinasi untuk individu berisiko tinggi akan tetap dilanjutkan hingga akhir tahun 2025.
Pemerintah Belanda menyatakan bahwa keputusan untuk memperpanjang program vaksinasi akan dipertimbangkan setelah evaluasi menyeluruh.
Sejak tahun 2022, Belanda telah mencatat lebih dari 1.300 kasus mpox menyusul merebaknya wabah global sejak tiga tahun lalu.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
