Pantau - Ticketmaster, anak perusahaan Live Nation, menyepakati perubahan besar dalam sistem penjualan tiketnya menyusul penyelidikan Otoritas Persaingan Usaha dan Pasar Inggris (CMA) terkait konser reuni Oasis yang menuai keluhan soal harga tidak transparan.
Perubahan ini diumumkan CMA pada Jumat (25/9), setelah ditemukan bahwa beberapa kursi konser diberi label platinum tanpa penjelasan yang memadai, menyebabkan harga tiket melambung hampir 2,5 kali lipat dari harga standar.
"Penggemar yang menghabiskan uang hasil jerih payah mereka untuk melihat artis yang mereka cintai layak untuk melihat informasi yang jelas dan akurat, di muka," ujar perwakilan CMA.
Lebih dari 900.000 tiket konser Oasis telah terjual melalui situs Ticketmaster, dengan beberapa penggemar membayar hingga 355 pound sterling untuk tiket yang awalnya dipromosikan seharga 148 pound sterling.
Tiga Langkah Baru Ticketmaster untuk Harga yang Lebih Adil
Meskipun tidak ditemukan pelanggaran hukum atau praktik komersial tidak adil dalam penyelidikan tersebut, CMA menyatakan bahwa perubahan tetap diperlukan demi menciptakan sistem penjualan yang lebih adil dan transparan.
Ticketmaster pun menyambut baik rekomendasi CMA dan berjanji akan meningkatkan pengalaman pelanggan melalui komunikasi harga yang lebih jelas.
Tiga perubahan utama yang akan diterapkan Ticketmaster meliputi:
Penggemar akan diberi tahu minimal 24 jam sebelum penjualan dimulai apabila digunakan sistem harga bertingkat.
Saat penggemar masuk ke dalam antrean daring (online queue), mereka akan langsung diberi informasi mengenai kisaran harga tiket yang tersedia.
Ticketmaster wajib memberikan deskripsi yang akurat mengenai jenis tiket dan tidak lagi menggunakan label yang membingungkan seperti platinum tanpa kejelasan.
"Jika Ticketmaster gagal memenuhi perubahan ini, kami tidak akan ragu untuk mengambil tindakan lebih lanjut," tegas CMA.
Dorongan untuk Industri Tiket yang Lebih Transparan
Selain melakukan reformasi internal, Ticketmaster juga menyerukan agar seluruh pelaku industri penjualan tiket menerapkan standar transparansi harga yang serupa.
Langkah ini diyakini akan menciptakan pengalaman pembelian tiket yang lebih adil, informatif, dan menyenangkan bagi para penggemar di masa mendatang.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
- Editor :
- Ahmad Yusuf
