Pantau - Kepolisian Los Angeles (LAPD) menangkap seorang tersangka yang diduga kuat melakukan pembakaran yang menyebabkan Kebakaran Kenneth, salah satu insiden kebakaran hutan terbesar di California. Penangkapan ini dilakukan pada Kamis (9/1), dengan bantuan warga setempat, menurut laporan resmi NewsNation pada Jumat (10/1).
Jaksa Wilayah Los Angeles, Nathan Hochman, menyatakan tersangka menghadapi ancaman hukuman berat, termasuk kemungkinan penjara seumur hidup jika terbukti bersalah.
"Kami berkomitmen memastikan keadilan ditegakkan. Proses hukum akan berjalan cepat dan hukuman maksimal akan dijatuhkan," tegas Hochman dalam konferensi pers.
Baca Juga:
Update Kebakaran Besar Los Angeles: 10 Tewas, 9.000 Rumah Hancur!
Kritik atas Sistem Pasokan Air
Di tengah upaya memadamkan kebakaran Kenneth, muncul kritik tajam terhadap sistem pasokan air di Los Angeles yang dinilai tidak memadai. Petugas pemadam kebakaran melaporkan hydrant kering di Altadena saat menangani kebakaran Eaton Fire, sementara pasokan air untuk kebakaran di Pacific Palisades habis dalam waktu 12 jam.
Freddy Escobar, Presiden Serikat Pemadam Kebakaran Los Angeles, mengungkapkan bahwa kekurangan sumber daya dan personel memperburuk penanganan bencana ini.
"Sistem kami tidak dirancang untuk menangani kebakaran hutan yang kini semakin sering terjadi. Ini menjadi tantangan besar bagi kota," kata Escobar.
Marty Adams, mantan kepala insinyur Departemen Air dan Tenaga Los Angeles, menambahkan bahwa penyimpanan air di seluruh wilayah AS umumnya tidak dirancang untuk kebakaran besar seperti ini.
Dampak Kebakaran Kenneth
Sejak Selasa (7/1), kebakaran Kenneth dan sejumlah kebakaran hutan lainnya telah melanda berbagai wilayah di California, menewaskan sedikitnya 10 orang dan memaksa puluhan ribu warga mengungsi.
Pihak berwenang terus mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti arahan evakuasi demi keselamatan. LAPD juga menyatakan bahwa penyelidikan atas penyebab kebakaran lainnya masih berlangsung.
- Penulis :
- Ahmad Ryansyah
- Editor :
- Ahmad Ryansyah
