Pantau.com - Chelsea Islan ungkap alasan ia akhirnya mau bermain film horor. Tim produksi, pemain sekaligus naskah dan jalan cerita film menjadi pertimbangan yang kuat baginya.
"Kenapa ambil film ini karena memang sangat berkualitas yang nge-direct juga Mas Timo Tjahjanto pernah bekerjasama di Head Shot, jadi aku tau kayak gimana, pas Mas Timo mau bikin yang kayak gini, aku percaya banget sama Mas Timo. Pak Wiki juga dari segi produksi, jadi aku udah percaya sama produksinya, lawan mainnya, jadi aku ambil," terang Chelsea di Plaza Indonesia, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (3/8/2018).
Baca juga: 'Sebelum Iblis Menjemput', Film Bernuansa Teror Iblis
Lebih lanjut, film 'Sebelum Iblis Menjemput' yang mendapuknya sebagai pemeran utama memiliki genre dan alur cerita tersendiri yang benar-benar baru dan fresh di sejarah perfilman Indonesia. Menyuguhkan tontonan thriller dan suasana mencekam.
"Karena seperti yang udah dilihat hasil filmnya bagus berkualitas dan ini kan new experience banget, kayak tadi ada yang beda dari film horor yang lain, feelnya beda banget bukan yang tiba-tiba ngagetin atau gimana tapi beda jump scare, kayak yang aku bilang ritme film horornya beda enggak ketebak," ungkap Chelsea.
Pemeran film 'Dibalik 98' ini juga mengakui bahwa pengalaman pertamanya bermain horor amatlah menguras energi dan adrenalin yang ia yakin akan sampai kepada penonton.
"Sebenernya bisa dibilang kayak menguras tenaga banget tapi disini skill kita bener-bener diolah terus, dan aku bagusnya film horor kita bisa ngerasain bagaimana ekspresi wajah, secara karakternya, terus treatmentnya filmnya," imbuhnya.
Baca juga: 'Mandi Lumpur' Chelsea Islan dan Pevita Pearce Tak Takut Kulit Bermasalah
Berbeda dengan fulm drama, Chelsea mengatakan film horor harus benar-benar berpacu dengan emosi. Ia pun mengakui bermain film horor tidak semudah bermain film drama romantis atau komedi.
"Karena kalau drama yang pasti nangis atau romantic atau gimana-gimana tapi kalau di horor ini kan beda banget maksudnya feel nya fightnya harus dibangun semua, dan harus imajinatif harus bisa ngebayangin 'oh bentar lagi ada yang dateng' gitu, dan karena kan kdang kita harus pede aja," katanya
Chelsea Islan berperan sebagai Alfie yang dituntut untuk berperan ekstra keras serta menguras emosi, berikut juga tuntutan adegan-adegan fisik, berlari hingga dilempar dan digantung.
- Penulis :
- Gilang
