Pantau - Suzy dan Park Bogum mengaku puas dengan chemistry romantis mereka seperti yang digambarkan dalam film “Wonderland.”
Suzy dan Park Bogum, yang sebelumnya menjadi pembawa acara Baeksang Arts Awards selama bertahun-tahun, menunjukkan chemistry spesial mereka di layar dalam “Wonderland.”
Di film ini, mereka muncul sebagai pasangan muda yang berjuang untuk menjalani kehidupan baru setelah Tae-ju (Park Bogum) menderita kerusakan otak. Diketahui bahwa film ini selesai pada tahun 2020, namun perilisannya ditunda karena pandemi.
“Saya menunggu lama sekali hingga film ini dibuka. Cara saya berpartisipasi dalam film ini sedikit berbeda dari karya saya sebelumnya. Saya banyak berkomunikasi dengan sutradara dan aktor dan memiliki perasaan khusus untuk film ini." kata Suzy kepada wartawan dalam sebuah wawancara di Seoul pada hari Selasa (04/06/2024), dikutip dari The Korea Herald.
“Karena film ini melibatkan banyak adegan kilas balik yang ingin dihidupkan kembali oleh Jung-in, dan Tae-ju yang disimulasikan AI menunjukkan hubungan yang sehat dan menyenangkan dengan Jung-in, Park dan saya harus menunjukkan suasana mesra yang alami ini. Itu tersampaikan dengan baik di layar, ”katanya. “Kami menari dan mengambil banyak foto bersama sambil menunggu (di lokasi syuting),” tambah Suzy.
Sementara itu, Park Bogum mengatakan bahwa dirinya juga melakukan upaya ekstra untuk membuat ia dan Suzy terlihat seperti pasangan jangka panjang di layar.
“Setelah menonton film tersebut, kami mengatakan satu sama lain bahwa kami terlihat seperti pasangan yang manis, saling melengkapi,” kata Park Bogum.
Dalam “Wonderland,” tidak semuanya menyenangkan bagi pasangan ini, karena pada awalnya, Jung-in merasa lega melihat Tae-ju yang sehat di dunia virtual yang disimulasikan AI dan senang berbicara dengannya meskipun dia tahu dia tidak nyata. Tapi dia menjadi bingung karena Tae-ju yang asli, yang koma di rumah sakit, akhirnya bangun dan tidak dapat mengingat banyak hal yang dia lakukan bersama Jung-in sebagai pasangan.
Park mengatakan dia harus membuat cerita antara Jung-in dan Tae-ju untuk membenamkan dirinya dalam akting dan menggambarkan perbedaan mencolok antara Tae-ju yang asli dan AI Tae-ju.
“Pengaturan yang saya pikirkan sendiri adalah bahwa Jung-in dan Tae-ju sama-sama yatim piatu jadi mereka hanya bisa bergantung pada satu sama lain. Jadi mereka lebih dari sekadar sepasang kekasih, tetapi pada saat yang sama, lebih dekat dengan sebuah keluarga. Dengan begitu, penonton bisa memahami mengapa para remaja ini menyukai satu sama lain,” kata Park.
“Wonderland” adalah film pertama Park Bogum yang dirilis setelah dia keluar dari wajib militer pada tahun 2022. Ia menjalani syuting “Wonderland” tepat sebelum mendaftar di militer.
Ia mengaku pengalamannya selama 20 bulan di militer mengajarkannya untuk menjaga dirinya sendiri, sementara dia dulunya adalah seseorang yang mengutamakan orang lain sebelum dirinya sendiri.
“Saya belajar bahwa saya perlu melindungi diri saya sendiri, mentalitas saya, sehingga saya bisa merangkul orang lain. Saya juga memiliki ide berani tentang akting. Ada lebih banyak genre dan lebih banyak karakter yang ingin aku jelajahi, jadi aku bisa menceritakan berbagai cerita orang melalui film atau drama,” ujarnya,
Sumber: The Korea Herald
- Penulis :
- Latisha Asharani
