Pantau.com - Sebagai ibu dua anak, Ayu Dewi masih tetap bergaya atraktif. Bahkan dia tak sungkan menjahili suaminya seperti terlihat dalam vlog yang dibuatnya.
Baca juga: Nonton Konser Syahrini, Ayu Dewi Puas Meski Harus Bayar Rp 15 Juta
"Kalau aku mintain pasti dia gak mau gitu apaan sih. Jadi daripada bikin emosi diajakin foto tapi dia gak mau, jadi mending kita pencurian, tapi pencuriannya kan enggak jahat ya enggak merugikan," dalih Ayu Dewi saat ditemui di Balai Sarbini, Jakarta Selatan, Kamis (25/10/2018).
Ayu mengatakan jika suaminya Regi Datau memang tidak suka tampil didepan kamera.
"Kalau dia marah juga ujungnya gak merasa rugi, aku udah tanya sama dia, gak apa-apalah berarti mencuri momen. Dia kan emang enggak suka di video-in, jangankan di video-in, eyke pakai baju yang ramai aja disuruh ganti baju," aku Ayu.
Akibat tingkah presenter kocak itu, sang suami juga sering kali tiba-tiba jadi bahan 'bullying' publik khusunya teman-temannya saat bertemu. Sayangnya Regi tidak mengetahui video apa yang di-posting sang istri.
"Terakhir ada video yang kita abis nonton film, kan ngobrol ya, belum ngasih tau tuh, dia juga belum liat hp eyke, pas pulang kantor dia nanya 'kamu ngerekamin apa yang?' aku bilang 'apaan sih?', terus dia katanya diledekin sama temen-temennya pada nanya 'lo sadar enggak sih lo di video-in sama bini lo'," celetuk Ayu sambil tertawa bahagia.
Bukannya kapok, nyatanya nge-vlog tentang sang suami membuat Ayu bahagia, karena rumah tangganya lebih berwarna dan seru bersama kedua anaknya. Hingga efeknya ternyata disukai netizen.
"Biar netizen di luar tau kehidupan aku. Gimana kalau si kaku ketemu sama si luwes dan gemulai di depan kamera," imbuhnya.
Ayu juga percaya, yang ia lakukan jadi kunci kebahagiaan rumah tangga, seperti saran yang didengarkan Ayu dari seorang psikolog, pentingnya merawat hubungan antar suami istri selayaknya sepasang kekasih.
Baca juga: Senangnya Rossa Mendapat Gelar 'Dato Sri' dari Negeri Pahang
"Jangan lupa sebelum kita jadi orang tua, kita adalah pasangan, enggak boleh dilupain, kalo dilupain, terus kita fokus aja kita adalah orang tua, nanti jadi semakin luntur, rasa saling menghormati dan mencintai," tukasnya.
- Penulis :
- Gilang
