Pantau - Lingkaran hitam atau kantung mata sering menjadi perhatian dalam penampilan sehari-hari. Dengan mengaplikasikan concealer secara tepat, kita bisa menutupi area ini dan memberi tampilan yang lebih segar. Namun, mengaplikasikan concealer di bawah mata kadang memerlukan trik khusus untuk menghindari kesan cakey atau garis-garis halus.
Artikel ini akan membahas tips mengaplikasikan concealer di bawah mata agar hasilnya tampak halus dan natural.
1. Pilih Warna Concealer yang Tepat
Warna concealer yang tepat adalah kunci utama dalam menutupi lingkaran hitam di bawah mata. Jika ingin menetralkan warna gelap, gunakan concealer dengan warna yang setingkat lebih terang dari warna kulit kamu. Pilih concealer dengan undertone peach atau oranye jika lingkar hitam mata cukup pekat.
Baca juga: 7 Tips Touch Up Makeup agar Riasan Tetap Fresh
2. Persiapkan Kulit dengan Pelembap atau Eye Cream
Sebelum mengaplikasikan concealer, pastikan kulit di bawah mata dalam kondisi lembap. Area di bawah mata biasanya cenderung lebih kering, dan concealer yang diaplikasikan pada kulit kering berpotensi tampak pecah-pecah. Gunakan pelembap atau eye cream ringan sebelum menggunakan concealer agar kulit tetap terhidrasi, sehingga concealer akan menempel dengan lebih baik.
3. Gunakan Primer Khusus Area Bawah Mata (Opsional)
Menggunakan primer di bawah mata bisa menjadi langkah tambahan untuk hasil lebih mulus. Primer berfungsi menyiapkan kulit dan membuat concealer lebih tahan lama. Pilih primer khusus untuk area bawah mata yang ringan agar hasilnya lebih menyatu.
4. Aplikasikan Concealer dengan Teknik yang Tepat
Untuk mengaplikasikan concealer di bawah mata, gunakan sedikit produk dan tambahkan secara perlahan jika diperlukan. Teknik yang populer adalah “triangle method,” yaitu dengan membentuk segitiga terbalik di bawah mata dan mengisi bagian dalamnya. Cara ini tidak hanya membantu menyamarkan lingkaran hitam, tetapi juga memberi efek mengangkat pada wajah.
Rekomendasi Teknik Aplikasi
Menggunakan Jari Tangan
Jika menggunakan jari, gunakan jari manis untuk menepuk-nepuk concealer secara perlahan. Jari manis memberikan tekanan paling ringan dibandingkan jari lainnya, sehingga tidak akan menarik-narik kulit.
Menggunakan Kuas atau Spons Kecil
Spons atau kuas concealer juga bisa membantu meratakan produk. Untuk hasil yang lebih halus, gunakan spons lembap dan tepuk-tepuk perlahan di bawah mata. Spons akan menyerap kelebihan produk dan mencegah hasil yang terlalu tebal.
5. Ratakan Concealer agar Menyatu dengan Kulit
Setelah mengaplikasikan concealer, haluskan pinggirannya dengan meratakannya ke kulit sekitar. Ini akan membantu concealer tampak lebih natural dan menyatu tanpa batasan yang jelas. Jika perlu, tambahkan foundation ringan di sekitar area mata agar seluruh wajah terlihat lebih menyatu.
6. Gunakan Setting Powder dengan Hati-hati
Setting powder bisa membantu concealer lebih tahan lama. Namun, jangan gunakan terlalu banyak agar tidak tampak kering atau cakey. Pilih bedak tabur transparan dan aplikasikan dengan kuas kecil yang lembut. Tepuk-tepuk secara perlahan hanya pada area yang benar-benar perlu.
7. Hindari Over-layering atau Menggunakan Terlalu Banyak Produk
Layering berlebihan dapat membuat area bawah mata tampak berat dan berkerut. Oleh karena itu, aplikasikan sedikit produk dan hindari lapisan tebal. Jika merasa kurang tertutup, tambahkan sedikit saja dan ratakan kembali. Dengan cara ini, concealer akan tampak lebih ringan dan menyatu alami.
Baca juga: Memahami Arti Patchy dalam Makeup dan Cara Mengatasinya
8. Gunakan Setting Spray untuk Hasil yang Tahan Lama
Setting spray adalah langkah akhir yang akan mengunci makeup agar tahan lama sepanjang hari. Semprotkan setting spray dari jarak sekitar 30 cm, dan tunggu hingga mengering. Setting spray membantu menjaga makeup tetap segar dan tidak mudah luntur, terutama di area bawah mata yang cenderung lebih berminyak.
9. Gunakan Produk yang Sesuai dengan Jenis Kulit
Jenis kulit juga berpengaruh dalam pemilihan concealer. Jika kulit kamu cenderung berminyak, pilih concealer yang memiliki hasil akhir matte. Sebaliknya, untuk kulit kering, pilih concealer yang melembapkan atau yang memiliki kandungan bahan-bahan hidrasi. Sesuaikan dengan kebutuhan kulit agar hasilnya lebih maksimal.
10. Hindari Menggosok Mata
Menggosok mata tidak hanya dapat mengurangi ketahanan concealer tetapi juga menyebabkan kerusakan pada area kulit halus di bawah mata. Pastikan untuk menghindari kontak langsung dengan mata dan periksa makeup sesekali untuk melihat apakah perlu touch-up ringan.
Baca juga: Mengenal Arti Crack dalam Makeup dan Cara Mencegahnya
Kesimpulan
Mengaplikasikan concealer di bawah mata memang memerlukan beberapa trik untuk mendapatkan hasil yang natural dan tahan lama. Mulai dari memilih warna yang tepat, menjaga kelembapan kulit, hingga menggunakan setting spray, semua langkah ini berperan penting dalam menciptakan tampilan flawless di area bawah mata. Dengan mengikuti tips di atas, kamu bisa tampil lebih segar dan percaya diri tanpa khawatir concealer pecah atau terlihat berat di bawah mata.
- Penulis :
- Nur Nasya Dalila
