Pantau.com - Zul 'Zivilia' telah terbukti terlibat dalam jaringan peredaran narkotika. Bahkan, polisi menyebut jika Zul sudah termasuk dalam kategori bandar atau pengedar besar jika dilihat dari barang bukti.
Baca juga: Polisi Sebut Zul 'Zivilia' Bandar Besar Pengedar Narkoba
Dari hasil pemeriksaan sementara, Zul mengaku nekat terjun ke dunia hitam narkoba lantaran memilik hutang budi.
"Dia (Zul) memiliki hutang budi kepada tersangka Riyan," ucap Direktur Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Suwondo Nainggolan di Polda Metro Jaya, Jumat (8/3/2019).
Namun, tidak diketahui penjelasan terperinci mengenai hutang budi yang dimaksud Zul terhadao tersangka lainnya yang bernama Riyan itu. Selain itu, Suwondo sempat menyebut bahwa salah satu faktor lainnya sehingga Zul terlibat dalam peredaran narkoba yakni masalah ekonomi.
"Ada karena permasalahan ekonomi juga," kata Suwondo.
Lebih jauh, dari pemeriksaan yang telah dilakukan, Zul juga telah terlibat dalam peredaran narkoba lebih dari satu kali dalam kurun wakru dua tahun terkahir.
"Pengakuannya baru dua kali, dari tahun 2018 sampai 2019," kata Suwondo.
Baca juga: Zul 'Zivilia' Ditangkap Bersama 8 Tersangka Lainnya
Atas perbuatannya, para tersangka dikenakan Pasal 114 ayat (2) subsider pasal 112 ayat (2) juncto pasal 132 ayat (1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup atau hukuman mati.
- Penulis :
- Gilang
