Pantau.com - Pasangan Ayudia Bing Slamet dan Muhammad Pradana Budiarto sangat pintar melihat peluang usaha. Maraknya bisnis kopi kekinian membuat pasangan ini tertarik menggeluti bisnis tersebut. Apalagi, keduanya merupakan pecinta atau penyuka minum kopi.
"Kalau untuk bisnis kenapa akhirnya memulai karena kita suka banget sama kopi, dan kita lihat bahwa kopi masih jadi sesuatu yang orang suka dan favorit. Jadi akhirnya kita memberanikan diri," ujar Ayu ditemui bersama sang suami saat peresmian bisnis barunya di daerah Cipete, Jakarta Selatan, Sabtu (20/4/2019).
Baca juga: Hobi Nyicip Makanan, Dimas Beck Terjun ke Bisnis Kuliner
Bukan bisnis kopi sembarangan, dijelaskan Ayu jika bisnis kopinya itu sangat ramah lingkungan. Mulai dari kemasannya, sedotan, hingga kantong plastik yang digunakan merupakan yang bahan ramah lingkungan dan bisa didaur ulang.
"Kita mau memulai bisnis ini karena sayang sama lingkungan, Makanya kita selalu bilang kalau minum di sini, kita upayakan ramah lingkungan karena botolnya botol kaca, bisa dipakai lagi. Teman-teman yang mau bawa botolnya kembali atau pakai tumbler bisa, dan plastik yang digunakan di sini bisa didaur ulang kembali," jelas Ayu.
Selain sebagai lahan penghasilan, diungkapkan Ayu ini juga sebagai cara bagi mereka sebagai orangtua untuk mengajarkan sang putra, Dia Sekala Bumi untuk turut mencintai lingkungan. Selain itu, pasangan tersebut juga ingin mengajak masyarakat luas untuk sama-sama melindungi dan menjaga lingkungan.
"Iya banget. Jadi balik lagi, aku lakuin ini sebenarnya untuk generasi ke depan, generasinya Sekala, dan anak cucu kita juga. Jadi ya mudah-mudahan bisa bermanfaat dan bisa disebarin. Kita bersama yang harus lindungi," tambahnya.
Baca juga: Punya Bisnis Kosmetik, Titi Kamal Ingin Seperti Kylie Jenner
Ayu dan Dito juga berharap semoga dengan apa yang mereka lakukan tersebut bisa menggerakkan para pengusaha untuk turut menjaga lingkungan.
"Kita berharap ke depannya bumi bisa lebih baik, pelaku usaha memikirkan apa yang diperbuat untuk lingkungan. Jadi tidak hanya membuat usaha, tapi memikirkan dampaknya. Semoga dengan adanya ini, kita bisa membuat dampak lingkungan lebih baik," harap Ayu.
rn- Penulis :
- Rifeni
