Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

Terkuak! Residu Asap Rokok Mampu Rusak DNA Manusia

Oleh Kontributor NPW
SHARE   :

Terkuak! Residu Asap Rokok Mampu Rusak DNA Manusia

Pantau.com - Tidak hanya asap rokok yang berbahaya bagi tubuh, peneliti dari Lawrence Berkeley National Laboratory di California, Amerika Serikat, juga menemukan bahaya dari residu rokok bagi kesehatan.

Residu rokok atau yang biasa disebut "thirdhand smoke" adalah bau yang tertinggal pada pakaian atau rambut seseorang yang baru saja merokok atau terkontaminasi asap rokok.

Thirdhand smoke juga dapat berupa bau yang tertinggal pada ruangan yang pernah dipakai untuk merokok.

Bahan kimia yang merupakan turunan dari nikotin ini tertinggal dalam ruangan dan terserap oleh benda-benda yang ada di sekitarnya, seperti karpet dan tirai.

Baca Juga: Orangtua Perokok Berisiko Tularkan Kebiasaan Merokok pada Anak

Lara Gundel dari Lawrence Berkeley National Laboratory mengklaim ini adala studi pertama tentang thirdhand smoke.

"Ini adalah studi pertama yang menunjukkan bahwa thirdhand smoke bersifat mutagenik dan menyebabkan kerusakan DNA, dianggap sebagai langkah pertama menuju kanker," kata Gundel, seperti yang diberitakan Live Science.

Peneliti yang terlibat meletakkan sejumlah lembaran kertas di ruangan merokok. Beberapa sampel hanya dibiarkan selama 20 menit kemudian diperiksa tingkat residu oleh para peneliti.

Mereka menyebutnya sebagai "paparan akut". Kertas lainnya dibiarkan selama 200 hari dalam ruangan merokok yang berventilasi, untuk menghasilkan "paparan kronis".

Bahan kimia dari kertas tersebut diekstrak dan ditambahkan pada sel. Hasilnya, "paparan kronis" yang memiliki konsentrasi thirdhand smoke lebih tinggi, berpotensi lebih besar menyebabkan kerusakan DNA.

"Efek kumulatif thirdhand smoke sangat signifikan. Temuan ini menyebabkan material semakin beracun dari waktu ke waktu," kata Gundel.

Baca Juga: 5 Cara Berhenti Merokok yang Paling Aman dan Efektif

Hal penting lainnya dari thirdhand smoke adalah residu berinteraksi dengan senyawa yang ada di udara dan membuat racun baru. Sayangnya para peneliti belum menemukan racun mana yang berbahaya bagi manusia.

"Tujuan penelitian ini adalah menemukan bagaimana sifat racun dan senyawa berbahaya dalam thirdhand smoke, dan bagaimana mereka menimbulkan bahaya," tambah Gundel.

Menurutnya, mereka masih harus mengadakan penelitian efek dari nitrosamine dan senyawa lainnya yang terdapat dalam thirdhand smoke dengan melihat sampel darah.

Studi tentang thirdhand smoke tersebut telah dipublikasikan dalam jurnal Mutagenesis pada tahun lalu.

Penulis :
Kontributor NPW