
Pantau.com - Film James Bond terbaru, 'No Time to Die' telah membatalkan premier atau pemutaran perdananya di Beijing, China dan tur promosi pada bulan April terkait dengan wadah virus korona, dilansir Variety.
Film terakhir dari Daniel Craig untuk James Bond akan memulai debutnya di Amerika Utara pada 10 April.
Baca juga: Merasa Fisik Tak Kuat Lagi Jadi Alasan Daiel Craig Mundur dari James Bond?
Bioskop-bioskop China telah ditutup sejak liburan tahun lalu. Meski bioskop dibuka kembali pada bulan April untuk pemutaran film, penggemar di China tidak akan dapat menyaksikan Daniel Craig dan lainnya karena ada himbauan untuk tidak berada di negara tersebut.
China sendiri adalah salah satu pasar luar negeri terpenting untuk waralaba James Bond, dan merupakan wilayah terlaris bahkan angsuran terakhir 'Spectre' meraup penghasilan yang lebih besar dari wilayah United Kingdom.
Film yang juga dibintangi oleh Daniel Craig ini menghasilkan 881 juta dolar Amerika Serikat di seluruh dunia dan 84 juta dolar di antaranya berasal dari China.
Baca juga: Produser Film James Bond Belum Temukan Pengganti Daniel Craig
Sementara itu, film terbaru Daniel Craig berjudul 'Knives Out' yang dirilis di China pada November lalu menghasilkan 28 juta dolar di negara itu. Angka ini jauh melampaui di wilayah lainnya termasuk Inggris yang hanya mendapat 17 juta dolar.
rn- Penulis :
- Gilang