
Pantau.com - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau yang akrab disapa Aher enggan blak-blakan terkait namanya yang masuk dalam kandidat capres aau cawapres 2019 berdasarkan hasil penjaringan internal oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Menurut Gubernur Jabar dua periode ini, dirinya menerapkan prinsip mengalir seperti air.
"(Siap menjadi capres/cawapres). Ya ngalir saja, saya mengalir saja seperti air," kata Ahmad Heryawan di Surabaya, Selasa (6/3/2018).
Baca juga: PBB Lolos Pemilu 2019, Pengamat Nilai Daya Jual Yusril Sebatas Cawapres
Aher pun menuturkan, jika namanya sudah masuk dalam bursa, berarti ia dianggap kompeten dan diberi kepercayaan. "Kalau itu sudah muncul berarti ada kepercayaannya. Dan itu bisa jadi modal dasar kalau pada saatnya nanti saya harus maju, oke lah," kata Aher.
Meski begitu, Aher mengaku untuk saat ini tidak pernah terpikir ke arah sana. Aher mengatakan, fokus utamanya saat ini adalah menuntaskan tugas dan tanggung jawabnya sebagai Gubernur Jawa Barat yang akan berakhir pada pertengahan tahun 2018.
"Tapi kan pada kenyataannya sampai hari ini saya masih menjabat sebagai gubernur ya. Pokoknya gini, jadi saya harus menuntaskan dulu tugas dan tanggung jawab sebagai gubernur kalau sudah baru melangkah lebih jauh lagi," katanya.
Baca juga: PBB Menang di Bawaslu, Fahri Hamzah Sindir Keras KPU
Ketika ditanyakan posisi menteri atau capres/cawapres yang akan dipilihnya jika ada kesempatan, Aher lagi-lagi enggan membeberkannya.
"(Jadi menteri atau presiden). Bisa dua duanya lah. Mengalir saja," kata dia.
Menariknya saat ditanya peluangnya untuk menjadi cawapres untuk Jokowi atau Prabowo, Aher menuturkan, "Saya mah sama yang jadi calon pemenang saja."
- Penulis :
- Adryan N