Pantau - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (Ketum PSSI), Erick Thohir mengungkapkan bahwa Ketua Dewan Pembina Akademi Garudayaksa Prabowo Subianto bukan merupakan figur karbitan tapi memang punya niat besar membangun sepak bola. Hal itu disampaikan oleh Erick Thohir saat peresmian komplek Akademi Sepak Bola Garudayaksa dan pembukaan turnamen Nusantara Open 2023 di Jalan Cisaat, Setu, Bekasi.
"Pak Prabowo ketika melihat sepak bola Indonesia bukan figur karbitan atau ada niat udang di balik batu, tapi beliau sampaikan cinta sepak bola (Indonesia)," kata Erick Thohir, Kamis 14/12/2023)
"Artinya ada ketulusan untuk berinvestasi di sepak bola Indonesia. Seperti kita lihat hari ini pembangunan pusat latihan Garudayaksa yang saya bilang termegah di Indonesia," tambahnya.
Erick Thohir yang juga merupakan Menteri BUMN tersebut sangat terbuka dengan adanya pengembangan akademi karena menurutnya transformasi sepak bola Indonesia tidak mungkin bisa dilakukan kalau tidak ada kerja keras bersama dari semua pemangku kepentingan.
"Transformasi sepak bola Indonesia tidak mungkin (bisa dilakukan) kalau tidak ada kerja keras bersama dari semua pemangku kepentingan," tuturnya.
"Pemerintah hadir, PSSI yang terbuka, tentu yang tidak kalah penting dari pemangku kepentingan, individu atau dari sektor privat," sambungnya.
Ketua Dewan Pembina Akademi Garudayaksa Prabowo Subianto berharap akademi sepak bola Garudayaksa dapat memunculkan potensi pesepak bola karena dibuka secara umum.
"Akademi Garudayaksa terbuka untuk umum. Terutama (ada) pilihan, kami (mengadakan) pembibitan, melalui proses seleksi daerah yang terbaik kami sekolahkan di sini," ujar Prabowo Subianto.
"Tapi tentunya fasilitas ini bisa dipakai oleh tim-tim, ya kami juga terbuka (untuk umum)," imbuhnya
Prabowo mengungkapkan sepak bola merupakan salah satu simbol bangsa Indonesia, oleh sebab itu tim Garuda harus punya tekad yang besar untuk bisa ke Piala Dunia.
"Sepak bola adalah lambang, simbol bangsa, Indonesia harus punya tekad, dan dengan begitu bisa ke Piala Dunia," pungkasnya.
Sumber: Antara
- Penulis :
- Sofian Faiq
