Pantau - Menteri Koperasi dan UKM Budi Arie Setiadi mengajak seluruh anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Kabupaten Probolinggo untuk mendukung program strategis nasional Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih.
Ajakan tersebut disampaikan secara virtual dalam kegiatan halal bihalal dan sosialisasi pendirian Kopdes Merah Putih yang digelar oleh Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) Kabupaten Probolinggo.
Acara berlangsung di GOR Damanhuri Romli, Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong, pada Minggu, 20 April 2025.
Menkop menyatakan bahwa keberadaan Kopdes Merah Putih merupakan bagian dari upaya Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat basis ekonomi masyarakat desa yang selama ini masih tergolong lemah secara finansial.
“Presiden Prabowo berharap keberadaan Kopdes Merah Putih bisa membantu masyarakat desa kurang mampu dari berbagai aspek,” ujarnya.
Penggerak Ekonomi Kerakyatan dan Penguatan Sinergi Pemerintah Desa
Budi Arie menegaskan bahwa program ini tidak hanya menyentuh aspek ekonomi, tapi juga memperkuat peran desa dalam sistem ekonomi nasional.
Kopdes Merah Putih diharapkan menjadi penggerak ekonomi kerakyatan yang inklusif dan berkelanjutan, serta memperkuat sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan pemerintahan desa.
Dalam suasana Idul Fitri 1446 Hijriah, Menkop turut menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin serta mengapresiasi kegiatan halal bihalal sebagai momentum memperkuat kolaborasi pembangunan desa.
Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Pemkab Probolinggo, Saniwar, turut menyampaikan bahwa pendirian Kopdes Merah Putih adalah langkah tepat dalam memperkuat ekonomi lokal.
Ia menilai koperasi berbasis desa dapat menjadi motor penggerak dalam pemberdayaan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan desa secara keseluruhan.
Seluruh anggota BPD se-Kabupaten Probolinggo juga menunjukkan komitmen untuk mendukung program prioritas daerah, termasuk pengembangan koperasi dan pemberdayaan ekonomi berbasis desa.
- Penulis :
- Peter Parinding
