Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Bupati Batola Tinjau Langsung Banjir di Kuripan, 1.268 Rumah Warga Terdampak

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Bupati Batola Tinjau Langsung Banjir di Kuripan, 1.268 Rumah Warga Terdampak
Foto: Bupati Barito Kuala (Batola) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) H. Bahrul Ilmi (kedua kiri) meninjau daerah terdampak banjir di Kecamatan Kuripan

Pantau - Bupati Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selatan, Bahrul Ilmi mengungkapkan bahwa sebanyak 1.268 rumah warga di Kecamatan Kuripan terdampak banjir kiriman dari wilayah Kalimantan Tengah.

Banjir tersebut diperparah oleh kondisi rumah warga yang masih dibangun dengan ketinggian rendah sehingga lebih mudah terendam air.

Namun, sebagian masyarakat sudah mulai membangun rumah mereka dengan ketinggian lebih agar tidak lagi terdampak banjir di masa mendatang.

Pemerintah Kabupaten Batola saat ini tengah berupaya menanggulangi dampak banjir terhadap ribuan rumah warga tersebut.

"Kalau bisa kita bedah rumah terdampak banjir ini dengan cara meninggikan, maka Insya Allah masyarakat Kecamatan Kuripan tidak akan terdampak banjir lagi," ujar Bupati Bahrul Ilmi.

Sinergi Pemerintah dan Masyarakat untuk Atasi Banjir

Upaya penanggulangan banjir dilakukan secara kolaboratif antara pemerintah daerah, pemerintah pusat, dan seluruh lapisan masyarakat.

"Kita berupaya mengatasi hal ini agar di tahun depan tidak terjadi lagi banjir yang meresahkan masyarakat," tambah Bahrul.

Camat Kuripan, Zulfikar, menyambut baik kunjungan langsung Bupati Batola ke wilayah terdampak banjir dan menyampaikan rasa syukur serta harapannya terhadap tindak lanjut yang dilakukan pemerintah.

"Kami merasa berbahagia dan berbangga atas kehadiran bapak bupati dan rombongan. Alhamdulillah kami juga merasa bangga dan bahagia atas tindak lanjut terhadap warga kami yang terdampak tingginya debit air kiriman dari Kalteng," ucap Zulfikar.

Ia berharap program Bupati Batola dapat berjalan lancar, khususnya untuk warga di empat desa terdampak banjir, yaitu Desa Jambu Baru, Desa Asia Baru, Desa Rimbun Tulang, dan Desa Tabatan Baru.

Penulis :
Arian Mesa