Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

BPN Prabowo-Sandiaga Wacanakan Bentuk Kementerian Khusus Penanganan Bencana

Oleh Sigit Rilo Pambudi
SHARE   :

BPN Prabowo-Sandiaga Wacanakan Bentuk Kementerian Khusus Penanganan Bencana

Pantau.com - Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan (BPN) Nasional Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan, bahwa penanganan bencana menjadi salah satu perhatian khusus Prabowo-Sandiaga jika terpilih di Pilpres 2019. Bahkan, pihaknya akan mendorong adanya kementerian khusus untuk penanganan bencana.

Dahnil mengaku pihaknya menyayangkan pemerintah menghadapi masalah yang terus berulang. Bahkan, kata Dahnil, profesionalisme dari lembaga terkait misalnya BMKG masih perlu dievaluasi. Khususnya dalam menginformasikan adanya bencana yang kadang keliru.

Baca juga: Kubu Prabowo-Sandi Nilai Pemerintahan Jokowi Adalah yang Terburuk

"Siapa yang punya Mandatory itu? Mandatory menangani bencana adalah negara. Tapi negara seringkali salah bahkan melakukan mitigasi," ujar Dahnil di Media Center Prabowo-Sandiaga, Jalan Sriwijaya, Jakarta Selatan, Senin, 31 Desember 2018.

Dahnil menyebut alat mitigasi bencana yakni Eearly Warning System (EWS) saat ini rusak dan tidak bisa dibeli pemerintah. Padahal menurutnya hal tersebut alat yang paling penting untuk meminimalisir jatuhnya korban.

"Baru kemarin kepala BMKG ngaku dia ngajuin tapi kemudian ditolak, artinya sejak awal kita tidak peduli dengan (bencana) ini," ungkapnya.

Untuk itu, penanganan bencana menjadi hal yang paling diperhatikan mantan Danjen Kopassus itu. Menurutnya Prabowo akan memaksimalkan anggaran kebencanaan kemudian mendorong literasi kebencanaan kepada masyarakat supaya lebih tanggap dan mengetahui apa yang harus dilakukan saat terjadi bencana.

Baca juga: Ada 2.564 Bencana Melanda Indonesia Selama 2018

"Lebih teknis Pak Prabowo ingin mendorong kementerian khusus terkait kebencanaan. Ada contohnya beberapa negara yang terkait dengan ini, Rusia, beberapa negara lain itu terkait dengan kebencanaan. Itu diharapkan," tandasnya.

Penulis :
Sigit Rilo Pambudi