Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Dukung Swasembada Pangan Prabowo, Budi Djiwandono: Pemuda Tani Tanam Sejuta Tugal Padi Gogo di Berau - Kaltim

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

Dukung Swasembada Pangan Prabowo, Budi Djiwandono: Pemuda Tani Tanam Sejuta Tugal Padi Gogo di Berau - Kaltim
Foto: Ketua Umum Pemuda Tani Indonesia (PTI), Budi Djiwandono

KALIMANTAN TIMUR - Presiden Prabowo Subianto menargetkan Indonesia bisa Swasembada Pangan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya. Menyikapi instruksi tersebut, Pemuda Tani Indonesia menggelar kegiatan penanaman padi gogo dengan tajuk "Sejuta Tugal untuk Swasembada Pangan".

Kegiatan diselenggarakan di Kampung Bukit Makmur, Kecamatan Segah, Kabupaten Berau, Provinsi Kalimantan Timur, yang diawali dengan pertunjukan budaya berupa tarian tradisional Manugal sebagai simbol rasa syukur kepada pencipta. Acara lalu dilanjutkan dengan penanaman padi dan penyerahan bantuan pertanian kepada Pemuda Tani Indonesia Kabupaten Berau, Karang Taruna, Taruna Tani, Kepala Kampung, Kelompok Tani, dan pelajar sekitar.

Kepala Kampung Bukit Makmur, Saidin Saputra, mengungkapkan setelah tanam padi gogo ini, masyarakat juga akan melakukan penanaman jagung.

"Penanaman sebagai bukti dukungan pemuda dan rakyat terhadap Swasembada Pangan Pemerintahan Presiden Prabowo", ujarnya

Ketua Umum Pemuda Tani Indonesia, Budisatrio Djiwandono, pada sesi pembukaan menekankan program penanaman sebagai kerja nyata Pemuda Tani Indonesia mendukung Swasembada Pangan.

“Penanaman padi gogo merupakan program strategis menuju Indonesia sebagai lumbung pangan. Saya akan terus memastikan, Pemuda Tani Indonesia menjadi motor penggerak Swasembada Pangan”, tegasnya.

Maka dari pada itu, Pemuda Tani Indonesia membentuk Satuan Tugas (Satgas) Padi Gogo. Sebelumnya Pemuda Tani Indonesia juga sudah melakukan penanaman Padi Gogo di Pandeglang, Banten.

"Pemuda Tani Indonesia akan melakukan penanaman padi gogo di seluruh Indonesia, tidak hanya di Banten dan Kaltim", pungkasnya.

Budi mengarahkan agar budidaya padi gogo yang diinisiasi Pemuda Tani Indonesia diberbagai daerah bisa terintegrasi dengan program prioritas pemerintah seperti Koperasi Desa Merah Putih dan Makan Bergizi Gratis, serta mendorong pembentukan tempat penangkaran benih padi gogo secara mandiri, oleh petani sendiri.

Pemuda Tani Indonesia berterima kasih atas dukungan dari seluruh pihak. Swasembada Pangan merupakan program kolaborasi, dan kita semua harus berkontribusi.

Sebagaimana yang disampaikan Presiden Prabowo berkali-kali, bahwa sejarah membuktikan tidak ada satu pun bangsa yang benar-benar merdeka tanpa kemampuan memproduksi pangannya sendiri. Produksi pangan dalam negeri adalah fondasi utama bagi masa depan Indonesia.

Kegiatan juga mendapat dukungan dari Kementerian Pertanian melalui Tenaga Ahli Menteri, R.S. Suroyo, yang menjelaskan padi gogo, padi sawah, dan jagung merupakan tiga komoditas utama dalam Swasembada Pangan pada tahun 2025 ini. Padi dan Jagung merupakan bagian utama dari Cadangan Pangan Pemerintah.

Suroyo menambahkan, "jika ditanya apa yang harus anak muda lakukan untuk Swasembada Pangan?, jawabannya adalah menanam. Karena seminar tidak akan meningkatkan produksi dan produktivitas".

Tiga komoditas (Padi Sawah, Padi Gogo, dan Jagung) menjadi landasan gerakan tanam Pemuda Tani Indonesia di seluruh penjuru negeri.

Turut mendukung pelaksanaan antara lain Triputra Group, Gabungan Asosiasi Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), dan perusahaan swasta lainnya di Kalimantan Timur.

Ketua GAPKI Kalimantan Timur berharap seluruh pihak terus mengawal agar hasil panen padi gogo bisa optimal, terkhusus bagi petani dan masyarakat Berau. Kita juga harus bekerja sekuat tenaga melakukan perluasan area tanam. Semisal tumpang sisip antara padi gogo dan kelapa sawit. Swasembada Pangan sekaligus Swasembada Energi.

Pada waktu yang sama, perwakilan Triputra Agro Persada (TAP) menyampaikan penanaman padi gogo adalah simbol gotong royong dan komitmen.

“Padi gogo dapat tumbuh di lahan kering, sehingga relevan untuk menjawab tantangan pangan di berbagai wilayah. Semangat TAP untuk negeri sejalan dengan tujuan meningkatkan produktivitas melalui kerja bersama,” tuturnya.

Ratusan peserta yang hadir optimis tanam padi gogo akan sukses. Pemerintah juga akan terus mendukung akses dan program antara lain alat dan mesin pertanian, hilirisasi, dan perbenihan di Kalimantan Timur.

Penulis :
Shila Glorya