Pantau - Optik Tunggal menegaskan komitmennya menjaga penglihatan masyarakat Indonesia di usia ke-96 tahun melalui inovasi dan pelayanan lintas generasi.
Dari Toko Kecil ke Pelopor Optik Modern
Didirikan pada 1929 oleh C. Fielin di Pasar Baru, Jakarta, Optik Tunggal berkembang dari toko sederhana menjadi pelopor layanan optik modern di Indonesia.
CEO Alexander F. Kurniawan menyebut, ulang tahun ke-96 menjadi momentum refleksi atas nilai dan dedikasi perusahaan yang telah tumbuh bersama tiga generasi pelanggan.
Kini, Optik Tunggal memiliki lebih dari 100 gerai di berbagai kota besar, termasuk dua gerai baru di Lippo Mall Puri, Jakarta, dan Duta Mall Palangkaraya, Kalimantan Tengah.
Sejak 2015, Optik Tunggal berkolaborasi dengan ZEISS menghadirkan ZEISS Vision Center by Optik Tunggal, yang menawarkan pemeriksaan mata dengan teknologi canggih dan tenaga optometrist profesional.
Melalui inovasi OTME (Optik Tunggal Mobile Experience), pelanggan dapat melakukan pemeriksaan mata dan pembelian kacamata langsung di rumah atau kantor.
Inovasi dan Kontribusi Sosial
Dalam bidang sosial, perusahaan meluncurkan program “2025 Kacamata Katarak Kongenital” yang menyediakan kacamata gratis bagi anak-anak penderita katarak bawaan di seluruh Indonesia.
Program ini meraih Penghargaan Djoko Sarwono dari PERDAMI pada September 2025 atas kontribusinya terhadap kesehatan mata anak.
Alexander menegaskan, keberhasilan Optik Tunggal diukur bukan dari jumlah cabang, tetapi dari kepercayaan pelanggan serta kontribusi terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Ke depan, Optik Tunggal berencana mengembangkan digital vision platform untuk edukasi penglihatan dan memperluas jangkauan layanan ke wilayah timur Indonesia menjelang usia ke-100 tahun.
Dengan visi “Selangkah lebih maju dari optik lain di Indonesia,” Optik Tunggal menegaskan diri sebagai pelopor vision care terintegrasi yang siap menjawab kebutuhan generasi masa depan.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
