Viral Pengunjung Roti di Jaksel Cekcok gegara Tempat Duduk

Pantau - Viral di media sosial percecokan antarpengunjung di sebuah toko roti di sebuah toko roti di Kemang, Jakarta Selatan. Keributan tersebut diduga karena rebutan tempat duduk.

Kapolsek Mampang Prapatan Kompol David Y Kanitero mengatakan percecokan tersebut terjadi karena salah pahan mengenai tempat duduk antarpengunjung.

"Terjadi selisih paham antarpengunjung perempuan yang diawali masalah tempat duduk, salah satu pengunjung datang duluan menempati tempat duduk, lanjut mengarah ke tempat pemesanan. Lanjut datang lagi pengunjung menduduki tempat duduk yang tadi sudah di tempati oleh pihak pertama yang masih memesan makanan," kata David, Minggu (26/5/2024).

David menyebutkan keributan tersebut kemudian didamaikan oleh petugas keamanan dan juga karyawan roti tersebut.

"Tindak lanjut petugas jaga dan pegawai roti telah berupaya meredakan suasana dengan mendamaikan secara kekeluargaan," ujar David.

David menjelaskan permasalahan tersebut telah diselesaikan secara kekeluargaan oleh kedua bela pihak dan memastikan tak ada laporan terkait kejadian tersebut.

"Sementara ini belum ada laporan ke Polsek, tetapi sudah clear dan diselesaikan dengan damai dibantu oleh karyawan roti. Kami imbau warga agar membuat laporan ke Polsek Mampang. Kami juga sudah imbau ke pihak toko roti-nya apabila ada kejadian menonjol agar segera menghubungi Polsek Mampang atau ke hotline kepolisian di 110," jelas David.

Diketahui, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (23/5) sekitar pukul 20.30 WIB. Pada video yang beredar tampak sejumlah pemuda adu mulut dengan sorang ibu-ibu terkait tempat duduk.

Ibu-ibu tersebut mengklaim jika tempat duduk yang ditepati para pemuda tersebut merupakan tempatnya. Namun, pemuda tersebut tidak terima karena merasa tidak ada penanda jika tempat tersebut milik ibu tersebut.

Keributan tersebut semakin keruh lantaran ibu-ibu tersebut tidak terima jika divideokan. Selain itu, pemuda tersebut juga tampak digiring menjauh ke lokasi parkir hingga pemuda tersebut pun merasa diintimidasi oleh sejumlah pria berbadan besar.