Pantau - Polres Aceh mengungkapkan sesosok mayat yang ditemukan di Pantai Ujung Alawah, Desa Batu Ragi, Kecamatan Simeulue Barat, Kabupaten Simeulue, Provinsi Aceh merupakan imigran etnis Rohingya."Hasil visum dan identifikasi terhadap mayat yang ditemukan membusuk di pantai pada Sabtu (9/11) merupakan imigran etnis Rohingya," kata Kasat Reskrim Polres Simeulue, Ipda Zainur Fauzi, dilansir Antara, Selasa (12/11/2024).
Adapun mayat tersebut berjenis kelamin perempuan atas nama Zubaidah yang diperkirakan meninggal dunia 20 hari sebelumnya. Terkait hasil visum dan identifikasi mayat tersebut, pihaknya juga berkoordinasi dengan UNHCR atau Badan Pengungsi PBB di Aceh Selatan, sebab di sana ada pendaratan imigran etnis Rohingya pada 24 Oktober 2024.
Hasil koordinasi dengan pihak UNHCR di Kabupaten Aceh Selatan, mereka membenarkan kalau mayat yang ditemukan terdampar di Pantai Ujung Alawah, Desa Baru Ragi, merupakan imigran etnis Rohingya.
"Mayat perempuan dari imigran etnis Rohingya tersebut telah dimakamkan di pemakaman umum Desa Air Dingin, Kecamatan Simeulue Timur, Kabupaten Simeulue," kata Zainur Fauzi.
Baca juga: Mayat Wanita Diduga Imigran Rohingya Ditemukan di Pantai Aceh
Sebelumnya, warga yang berwisata di Pantai Ujung Alawah, Desa Batu Ragi, Kecamatan Simeulue Barat, Kabupaten Simeulue, menemukan sesosok mayat tanpa identitas.
Kapolsek Simeulue Barat, Iptu Sudirman Laili, mengatakan mayat tersebut ditemukan dalam kondisi terbungkus pada Sabtu (9/11) pukul 12.30 WIB. Saat ditemukan, kondisi mayat membusuk.
"Kami langsung berkoordinasi dengan Polres Simeulue dan mengevakuasi mayat ke Rumah Sakit Kabupaten Simeulue untuk dilakukan autopsi. Autopsi ini diharapkan dapat membantu mengungkap identitas mayat tersebut," kata Sudirman.
Kabupaten Simeulue merupakan wilayah kepulauan terluar di Provinsi Aceh. Pulau Simeulue berada di Samudra Hindia yang jaraknya sekitar 180 mil laut dari pesisir barat Pulau Sumatra.Kabupaten Simeulue merupakan pemekaran dari Kabupaten Aceh Barat sejak tahun 1999. Kabupaten Simeulue memiliki 10 kecamatan dengan 138 gampong atau desa yang dihuni sekitar 94 ribuan jiwa.
Baca juga: Imigran Rohingya di Aceh Selatan Ternyata Murni TPPO
- Penulis :
- Firdha Riris
- Editor :
- Khalied Malvino
