
Pantau - Anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatan mengevakuasi tiga mayat mengapung di Sungai Pagatan Kecamatan Kusan Hilir.
"Sebelumnya ada warga yang melapor ke anggota BPBD bahwa di Sungai Pagatan terdapat mayat manusia yang mengapung," kata Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Tanah Bumbu Sulhadi, dilansir Antara, Minggu (24/11/2024).
Sulhadi menjelaskan petugas piket menerima informasi dari masyarakat, kemudian personel dipimpin Kalak BPBD Tanah Bumbu untuk menindaklanjuti laporan tersebut. Lalu, BPBD Tanah Bumbu yang hanya menerima satu laporan penemuan jasad manusia dari masyarakat melakukan penyisiran dan petugas menemukan dua mayat lain.
"Anggota langsung mengevakuasi tiga mayat tersebut kemudian dibawa ke RSUD Tanah Bumbu untuk dilakukan visum," katanya.
Baca: Gegara Terpeleset, Bocah Hilang Terseret Arus di Lenteng Agung Ditemukan Tewas
Baca juga: Bocah Tenggelam saat Cari Kepiting di Kali Cibinong Ditemukan Tewas di Tomang Jakbar
Korban pertama ditemukan di sungai yang menghubungkan Jalan H. Sepupu, Desa Rantau Panjang Hilir. Korban kedua ditemukan di aliran sungai yang menghubungkan dengan Jalan Hasta Karya 1, Gang Al-Ikhlas RT07 Desa Pagaruyung Kecamatan Kusan Hilir. Korban ketiga ditemukan di aliran sungai yang menghubungkan dengan Jalan Keramat Puang H. Toa Desa Barugelang RT01 Kecamatan Kusan Hilir.
"Kesimpulan sementara, ketiga korban tersebut meninggal karena tenggelam, namun pihak berwajib masih mendalami kasus tersebut apakah ada unsur tindakan kriminal atau murni tenggelam akibat tidak bisa berenang," tutur Sulhadi.
Berdasarkan hasil visum sementara identitas ketiga mayat tersebut yakni Riduansyah (33) Warga Pagatan Jalan Annor Gang Bahagia RT01 Desa Pasar Baru Kecamatan Kusan Hilir. Kedua, Muhammad Faisal Rahman (22) warga Pagatan Jalan Hasanudin Gang Kedondong RT06 Desa Pasar Baru Kecamatan Kusan Hilir.
Dan yang ketiga, Adnan (29) warga Pagatan Jalan Brigjen H. Hasan Basri RT08 Desa Batuah Kecamatan Kusan Hilir. Setelah dilakukan visum tim gabungan membawa korban ke rumah duka untuk proses pemakaman.
Baca juga: Kepala-Kaki Nelayan di Bangka Belitung Terpisah usai Diduga Diterkam Buaya hingga Tewas
- Penulis :
- Fithrotul Uyun
- Editor :
- Fithrotul Uyun