Pantau - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menargetkan sebanyak 557 Satuan Pelayanan Pemunuhan Gizi (SPPG) atau dapur peladen dalam rangka mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) di seluruh Jakarta hingga akhir Desember 2025.
"Ketika jumlah dapurnya ditambah sampai mencapai 557 bisa salin-tempel (copy-paste) apa yang sudah dilakukan dengan baik di 14 dapur kita," kata Ketua DPRD DKI, Khoirudin, Rabu (12/2/2025).
Kedatangan rombongan Pemerintah Daerah (Pemda) Jakarta bersama aparat Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal) dan beberapa jajaran lainnya ke SDN Cipulir 01 Pagi hari ini, untuk memastikan koordinasi program MBG berjalan dengan baik.
"Tadi sebagian besar sudah bagus, sudah bawa tumbler sendiri, bawa sendok sendiri. Ada beberapa siswa yang terlupa yang bawa sendok dan dia bisa cuci tangan untuk bisa tetap makan bergizi gratis bareng-bareng," ujarnya.
Baca juga: Menko Muhaimin Dorong UMKM Tetap Dilibatkan di MBG
Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Asisten Kesejahteraan Rakyat DKI Jakarta, Hendra Hidayat, menyampaikan bahwa dalam kegiatan hari ini, pihaknya telah berhasil mengakomodir sebanyak 293 siswa SDN Cipulir 01 Pagi.
Hendra juga mengungkapkan bahwa sejak Januari 2025, sudah terhitung sebanyak 14 dapur yang secara aktif melayani makanan bergizi gratis bagi sekitar 42.000 siswa di berbagai sekolah.
"Sampai dengan tanggal 31 Januari ini, Pemprov DKI Jakarta bekerja sama dengan seluruh pihak terkait telah melaksanakan MBG di 14 SPPG dengan jumlah total 126 sekolah," jelasnya.
Baca juga: Prabowo Kembali Tinjau MBG di SD dan Dapur SPPG Bogor
- Penulis :
- Laury Kaniasti
