Pantau - Wakil Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal, mengapresiasi keputusan pemerintah yang tidak memangkas anggaran bantuan sosial (Bansos) meskipun tengah melakukan efisiensi anggaran.
Menurutnya, pemangkasan lebih tepat dilakukan pada program seremonial daripada bantuan yang langsung menyentuh masyarakat.
"Ini keputusan yang tepat. Efisiensi anggaran boleh saja untuk hal-hal seremonial, tetapi Bansos langsung dimanfaatkan oleh rakyat, jadi sudah seharusnya tidak dipangkas," ujar Cucun kepada wartawan, Rabu (12/2/2025).
Ia juga menyoroti pentingnya pembaruan data penerima manfaat agar penyaluran bantuan lebih tepat sasaran.
Baca Juga: Tak Hanya Kementerian, DPR Juga Kena Efisiensi Anggaran Hingga Rp600 Miliar
Cucun berharap, penyatuan data melalui sistem Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) bisa segera terealisasi guna menghindari kesalahan dalam distribusi bantuan.
"Saya wanti-wanti betul jangan lagi salah sasaran. Dan saya berharap penyatuan data melalui DTSEN ini bisa segera terwujud," tegas Cucun.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM), Muhaimin Iskandar, memastikan bahwa anggaran bantuan sosial tidak akan terkena dampak efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah.
"Kami tegaskan tidak ada pemotongan anggaran untuk bantuan sosial. Efisiensi tidak mengurangi kinerja kita," kata Muhaimin usai menghadiri Rapat Tingkat Menteri (RTM) di Jakarta Pusat, Selasa (11/2/2025).
- Penulis :
- Aditya Andreas
