
Pantau - Banjir yang melanda sejumlah wilayah di Jakarta malam ini masih belum surut sepenuhnya. Hingga pukul 20.00 WIB, Selasa (4/3/2025), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat sebanyak 119 RT masih tergenang, serta 2 ruas jalan masih terendam air.
Baca juga: Pria di Jatiasih Bekasi Dilaporkan Hilang Terbawa Arus Banjir
Menurut BPBD, banjir ini dipicu oleh kenaikan status Bendung Katulampa menjadi siaga 3 pada pukul 19.30 WIB, yang kemudian berlanjut dengan Pos Pantau Depok naik ke siaga 1 pada pukul 02.00 WIB. Kondisi ini menyebabkan luapan air Sungai Ciliwung dan sungai-sungai lainnya yang mengalir ke Jakarta, memperparah genangan di beberapa wilayah.
Banjir terjadi di berbagai titik di Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur. Berikut adalah sebaran dan penyebab utama banjir:
Jakarta Barat terdapat 15 RT yang terdiri atas:
- Kel. Duri Kosambi
* Jumlah: 1 RT
* Ketinggian: 60 cm
* Penyebab: Luapan Kali Angke
- Kel. Kedaung Kali Angke
* Jumlah: 4 RT
* Ketinggian: 30 cm
* Penyebab: Luapan Kali Angke
- Kel. Rawa Buaya
* Jumlah: 2 RT
* Ketinggian: 30 cm
* Penyebab: Curah Hujan Tinggi
- Kel. Kebon Jeruk
* Jumlah: 2 RT
* Ketinggian: 40 s.d 50 cm
* Penyebab: Luapan Kali Pesanggrahan
- Kel. Kedoya Selatan
* Jumlah: 4 RT
* Ketinggian: 90cm
* Penyebab: Curah Hujan Tinggi dan Luapan Kali Pesanggrahan
- Kel. Kembangan Selatan
* Jumlah: 2 RT
* Ketinggian: 60 cm
* Penyebab: Curah Hujan Tinggi
Jakarta Pusat terdapat 2 RT yang terdiri atas:
- Kel. Tanah Abang
* Jumlah: 2 RT
* Ketinggian: 40 cm
* Penyebab: Luapan HKB
Jakarta Selatan terdapat 46 RT yang terdiri atas:
- Kel. Lenteng Agung
* Jumlah: 2 RT
* Ketinggian: 30 cm
* Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
- Kel. Cipulir
* Jumlah: 1 RT
* Ketinggian: 70 cm
* Penyebab: Luapan Kali Pesanggrahan
- Kel. Pondok Pinang
* Jumlah: 5 RT
* Ketinggian: 100 s.d 140 cm
* Penyebab: Curah Hujan Tinggi dan Luapan Kali Pesanggrahan
- Kel. Pengadegan
* Jumlah: 1 RT
* Ketinggian: 310 cm
* Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
- Kel. Rawajati
* Jumlah: 7 RT
* Ketinggian: 90 s.d 250 cm
* Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
- Kel. Cilandak Timur
* Jumlah: 2 RT
* Ketinggian: 60 s.d 70 cm
* Penyebab: Curah Hujan Tinggi dan Luapan Kali Krukut
- Kel. Pejaten Timur
* Jumlah: 6 RT
* Ketinggian: 30 s.d 120 cm
* Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
- Kel. Bintaro
* Jumlah: 6 RT
* Ketinggian: 100 cm
* Penyebab: Luapan Kali Pesanggrahan
- Kel. Pesanggrahan
* Jumlah: 8 RT
* Ketinggian: 55 cm
* Penyebab: Luapan Kali Pesanggrahan
- Kel. Kebon Baru
* Jumlah: 3 RT
* Ketinggian: 60 s.d 200 cm
* Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
- Kel. Manggarai
* Jumlah: 5 RT
* Ketinggian: 45 s.d 125 cm
* Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Jakarta Timur terdapat 56 RT yang terdiri atas:
- Kel. Bali Mester
* Jumlah: 3 RT
* Ketinggian: 40 s.d 60 cm
* Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
- Kel. Bidara Cina
* Jumlah: 3 RT
* Ketinggian: 325 s.d 360 cm
* Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
- Kel. Kampung Melayu
* Jumlah: 38 RT
* Ketinggian: 30 s.d 360 cm
* Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
- Kel. Bale Kambang
* Jumlah: 3 RT
* Ketinggian: 105 s.d 145 cm
* Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
- Kel. Cawang
* Jumlah: 7 RT
* Ketinggian: 180 s.d 280 cm
* Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
- Kel. Cililitan
* Jumlah: 2 RT
* Ketinggian: 350 s.d 370 cm
* Penyebab: Luapan Kali Ciliwung
Jalan Tergenang ada 4 Ruas Jalan berikut daftarnya:
1. Jl. Puri Kembangan RT 009 RW 005, Kel. Kedoya Selatan, Jakarta Barat
Ketinggian : 40 cm
2. Jl. Puri Mutiara, Kel. Cilandak Barat, Jakarta Selatan
Ketinggian : 70 cm
Sedangkan Wilayah yang sudah surut di antaranya:
1. Kel. Srengseng Sawah: 2 RT
2. Kel. Lebak Bulus: 1 RT
3. Kel. Cipinang Muara: 3 RT
4. Kel. Rawa Buaya: 4 RT
5. Kel. Cilandak Timur: 1 RT
6. Kel. Gedong : 3 RT
Jalan tergenang yang sudah surut antara lain:
1. Jl. Komplek Joglo Baru RT. 07 RW Kel. Joglo, Jakarta Barat
2. Jl. Strategi Raya, Kel. Joglo, Jakarta Barat
3. Jl. Basoka Raya, Kel. Joglo, Jakarta Barat.
Sementara itu, beberapa titik banjir telah mulai surut, seperti di Kelurahan Srengseng Sawah, Lebak Bulus, Cipinang Muara, dan beberapa ruas jalan di Jakarta Barat.
BPBD DKI Jakarta telah mengerahkan tim gabungan untuk melakukan penyedotan air dan evakuasi warga di wilayah terdampak.
Selain itu, masyarakat diimbau tetap waspada terhadap kemungkinan banjir susulan, terutama di daerah yang dekat dengan aliran sungai.
Pemerintah juga meminta warga yang terdampak banjir agar menghubungi posko siaga terdekat atau BPBD DKI Jakarta melalui Call Center 112 untuk bantuan darurat.
Imbauan bagi Warga
- Hindari perjalanan ke daerah rawan banjir
- Waspada terhadap arus listrik di sekitar area banjir
- Simpan barang berharga di tempat yang lebih tinggi
- Pantau informasi resmi dari BPBD dan BMKG terkait perkembangan cuaca
Situasi banjir di Jakarta diperkirakan akan terus dipantau hingga kondisi benar-benar membaik. Masyarakat diimbau tetap tenang dan mengikuti arahan dari pihak berwenang.
- Penulis :
- Khalied Malvino