Pantau.com - Usai pengrusakan Stadion Jakabaring yang dilakukan oknum suporter pada pekan lalu, Sriwijaya FC harus angkat kaki dan bermain di kandang Semen Padang. Laskar Wong Kito akan menjamu Borneo FC di Stadion Haji Agus Salim, 29 Juli 2018.
Keputusan untuk Sriwijaya bermarkas di Haji Agus Salim sudah diumumkan oleh PT Liga Indonesia Baru selaku operator kompetisi, melalui surat bernomor 233/LIB/VII/2017.
Seperti diungkapkan sekretaris tim, Faisal Mursyid, pihaknya sebenarnya memiliki lima opsi salah santu di antaranya Stadion PTIK, tapi Sriwijaya memilih Padang sebagai home basenya sementara ini.
Baca Juga: Resmi, Sriwijaya FC Rekrut Pemain Eks Timnas Brasil U-20
"Surat resmi sudah kami terima dan pertandingan tetap tanggal 29. Awalnya ada lima stadion yang jadi pembahasan kami dengan pihak LIB, yakni salah satunya Stadion PTIK," ujar Faisal Mursyid.
"Ada juga pilihan lain seperti Stadion Krakatau Steel di Cilegon, Stadion Sultan Agung [Bantul] dan Stadion di Malang [Gajayana dan Kanjuruhan], tapi kebetulan yang bisa kami pakai adalah Padang," tukas Faisal.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta
