Pantau - Tiga selebriti yang belakangan diketahui bersinggungan dengan dunia sepak bola, yakni Raffi Ahmad, Atta Halilintar, hingga Baim Wong mengantarkan Erick Thohir mendaftar menjadi bakal calon Ketua Umum PSSI untuk Kongres Luar Biasa (KLB) bulan depan.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini tiba di kantor PSSI, GBK Arena, Senayan, Jakarta, Minggu (15/1/2023). Ia tampak mengenakan jaket merah memberanikan diri mendaftar maju untuk memperebutkan kursi PSSI 1.
Eks presiden Inter Milan ini disambut salah satu pengurus PSSI, Desi Afrianto. Erick tampak ditemani beberapa petinggi klub Liga 1, seperti Kaesang Pangarep (Persis Solo), Raffi Ahmad (RANS Nusantara FC), Teddy Tjahjono (Persib Bandung), serta Atta Halilintar (Bekasi City FC).
Berdasarkan catatan, Erick memiliki catatan gemilang di dunia sepak bola. Selain pernah menjajal Stadion Giuseppe Meazza saat menjadi presiden Inter Milan, Erick juga mernah memiliki klub Major League Soccer (MLS) dari Amerika Serikat (AS), yakni DC United.
Portfolio Erick juga lumayan mentereng selain di dunia sepak bola. Ia menjadi Ketua INASGOC alias Ketua Pelaksana Asian Games 2018 yang digelar di Indonesia. Di dunia basket, Erich pernah memiliki saham klub NBA, Philadelphia 76ers.
Saat diwawancarai awak media, Erick Thohir menyinggung banyak 'tangan-tangan kotor' di sepak bola Tanah Air.
"Banyak teori, banyak konsep, tetapi sebenarnya yang harus kita lakukan adalah kita bernyali untuk sepakbola yang bersih dan juga yang berprestasi. Itu yang terpenting. Karena itu saya mengucapkan terima kasih kepada voters yang datang," kata Erick kepada pewarta.
"Tapi hari ini tugasnya adalah memastikan, apakah mimpi kita bersama menjadi kenyataan. Kita mulai kerja, kita lihat tanggal 16 Feb. Jadi bongkar-bongkar untuk perbaikan masa depan sepakbola Indonesia. Kita harus pastikan, ke depan jangan ada tangan-tangan kotor di sepakbola Indonesia. Kita harus perbaiki," tambahnya.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini tiba di kantor PSSI, GBK Arena, Senayan, Jakarta, Minggu (15/1/2023). Ia tampak mengenakan jaket merah memberanikan diri mendaftar maju untuk memperebutkan kursi PSSI 1.
Eks presiden Inter Milan ini disambut salah satu pengurus PSSI, Desi Afrianto. Erick tampak ditemani beberapa petinggi klub Liga 1, seperti Kaesang Pangarep (Persis Solo), Raffi Ahmad (RANS Nusantara FC), Teddy Tjahjono (Persib Bandung), serta Atta Halilintar (Bekasi City FC).
Berdasarkan catatan, Erick memiliki catatan gemilang di dunia sepak bola. Selain pernah menjajal Stadion Giuseppe Meazza saat menjadi presiden Inter Milan, Erick juga mernah memiliki klub Major League Soccer (MLS) dari Amerika Serikat (AS), yakni DC United.
Portfolio Erick juga lumayan mentereng selain di dunia sepak bola. Ia menjadi Ketua INASGOC alias Ketua Pelaksana Asian Games 2018 yang digelar di Indonesia. Di dunia basket, Erich pernah memiliki saham klub NBA, Philadelphia 76ers.
Saat diwawancarai awak media, Erick Thohir menyinggung banyak 'tangan-tangan kotor' di sepak bola Tanah Air.
"Banyak teori, banyak konsep, tetapi sebenarnya yang harus kita lakukan adalah kita bernyali untuk sepakbola yang bersih dan juga yang berprestasi. Itu yang terpenting. Karena itu saya mengucapkan terima kasih kepada voters yang datang," kata Erick kepada pewarta.
"Tapi hari ini tugasnya adalah memastikan, apakah mimpi kita bersama menjadi kenyataan. Kita mulai kerja, kita lihat tanggal 16 Feb. Jadi bongkar-bongkar untuk perbaikan masa depan sepakbola Indonesia. Kita harus pastikan, ke depan jangan ada tangan-tangan kotor di sepakbola Indonesia. Kita harus perbaiki," tambahnya.
- Penulis :
- khaliedmalvino
