Pantau - Tim renang indah Sulawesi Selatan menyiapkan 10 atlet untuk menghadapi Pra-Pekan Olahraga Nasional (PON) 2023 yang direncanakan pada September mendatang. Atlet yang terus dimatangkan kemampuannya itu pada umumnya merupakan andalan Sulsel di PON XX 2020 Papua.
Mereka antara lain Mutiara Nur Azisah, Nabila Putri Giswatama, Adhinda Monica Putri, Ananda Mutiara Putri, Rani Asriani, Nurfa Nurul Utami, Nafrah Qanita dan Aulia Mustika.
"Kami tetap andalkan alumni PON XX karena prestasinya. Apalagi umur para atlet memang rata-rata masih berusia muda," kata Pelatih Renang Sulsel Selvi Melowa di Makassar, Rabu (1/2/2023).
Ia menjelaskan, keberhasilan tim renang indah Sulsel merebut medali emas dan perak PON XX 2020, diharapkan bisa menjadi motivasi bagi seluruh atlet saat tampil di Pra-PON 2023.
Terkait kondisi anggaran Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Selatan yang terbatas untuk agenda Pra-PON 2023, dia berharap bisa segera ada jalan keluar untuk menjaga peluang meraih tiket PON sebanyak-banyaknya.
Pihaknya juga ingin agar seluruh atlet yang dipersiapkan bisa tampil di Pra-PON karena kualitas mereka cukup bersaing.
"Kita menyiapkan atlet turun di tiga kategori yakni solo, duet dan tim. Kami pada 2022 absen diberbagai kejuaraan dan semoga tidak mempengaruhi kualitas atlet," ujarnya.
Tim renang indah Sulawesi Selatan merebut medali emas dan perak di PON 2020. Raihan emas disumbangkan di nomor tim dan medali emas diraih pada open duet renang artistik melalui Mutiara Nur Azizah dan Nabila Putri Giswatama.
Mereka antara lain Mutiara Nur Azisah, Nabila Putri Giswatama, Adhinda Monica Putri, Ananda Mutiara Putri, Rani Asriani, Nurfa Nurul Utami, Nafrah Qanita dan Aulia Mustika.
"Kami tetap andalkan alumni PON XX karena prestasinya. Apalagi umur para atlet memang rata-rata masih berusia muda," kata Pelatih Renang Sulsel Selvi Melowa di Makassar, Rabu (1/2/2023).
Ia menjelaskan, keberhasilan tim renang indah Sulsel merebut medali emas dan perak PON XX 2020, diharapkan bisa menjadi motivasi bagi seluruh atlet saat tampil di Pra-PON 2023.
Terkait kondisi anggaran Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Selatan yang terbatas untuk agenda Pra-PON 2023, dia berharap bisa segera ada jalan keluar untuk menjaga peluang meraih tiket PON sebanyak-banyaknya.
Pihaknya juga ingin agar seluruh atlet yang dipersiapkan bisa tampil di Pra-PON karena kualitas mereka cukup bersaing.
"Kita menyiapkan atlet turun di tiga kategori yakni solo, duet dan tim. Kami pada 2022 absen diberbagai kejuaraan dan semoga tidak mempengaruhi kualitas atlet," ujarnya.
Tim renang indah Sulawesi Selatan merebut medali emas dan perak di PON 2020. Raihan emas disumbangkan di nomor tim dan medali emas diraih pada open duet renang artistik melalui Mutiara Nur Azizah dan Nabila Putri Giswatama.
- Penulis :
- renalyaarifin
