Pelatih Republik Ceko: Kita akan Lupakan Kekalahan ini dan Bangkit Lawan Georgia

Pantau - Pelatih Timnas Republik Ceko Ivan Hasek meminta timnya untuk bangkit pada pertandingan selanjutnya setelah secara tragis ditaklukan oleh Portugal 1-2 pada pertandingan Grup F Euro 2024 di Stadion Redbull Arena, Leipzig, Rabu (18/6/2024) dini hari WIB.Dikutip dari laman resmi UEFA, Rabu, Ivan mengatakan pertandingan selanjutnya menghadapi Georgia adalah laga kunci yang menentukan perjalanan mereka pada ajang Euro 2024."Kami harus segera melupakannya (kekalahan vs Portugal), dalam empat hari kami akan memainkan pertandingan penting. Kami perlu meningkatkan diri karena ini bukan penampilan ideal kami," ungkap Ivan.Selanjutnya Republik Ceko dijadwalkan akan menghadapi Georgia pada lanjutan pertandingan Grup F Euro 2024 di Stadion Volksparkstadion, Hamburg, Sabtu pukul 20.00 WIB.Kemenangan pada pertandingan kontra Georgia dapat menjaga asa Republik Ceko untuk melaju ke babak 16 besar Euro 2024.Mengenai pertandingan kontra Portugal, Ivan menilai anak-anak asuhnya mampu mempersulit Cristiano Ronaldo serta kolega namun pada akhirnya mereka harus kebobolan di menit-menit akhir."Saya harus mengakui bahwa sangat disayangkan kami tidak menyelesaikan pekerjaan kami; itu sudah dekat. Kami mempersulit Portugal, salah satu tim terbaik di dunia. Kami semua kecewa kebobolan di waktu tambahan," jelas Ivan.Sementara itu, pencetak gol Republik Ceko pada pertandingan ini, Lukas Provod mengatakan ia tak bisa mengungkapkan apa yang mereka rasakan setelah mendapatkan hasil mengecewakan ini.Menurutnya mereka sangat dekat untuk setidaknya mengamankan satu poin, meskipun begitu ia dan rekan-rekannya harus mengakui jika Portugal tampil lebih baik hari ini."Kami harus tetap tenang dan mengakui bahwa Portugal adalah tim yang lebih baik malam ini, namun saya tetap berpikir kami pantas mendapatkan satu poin karena kebobolan gol, kami sedikit kurang beruntung," ujar Provod."Bukan rencana kami untuk bertahan terlalu dalam namun dengan rotasi di lini tengah ketika mereka memiliki lima, enam pemain di tengah, sangat sulit untuk memberikan tekanan pada mereka. Tapi saya pikir pertahanan kami memainkan permainan terbaik," pungkasnya.