Pantau - Pemain Juventus Paul Pogba yang terkena kasus doping setelah dirinya gagal menjalani tes pada Augustus 2023, namun dirinya berencana untuk maju banding ke Mahkamah Arbirtrase Olahraga (CAS) agar bisa kembali bermain.
Diketahui, Pogba gagal menjalani tes doping pada tahun lalu, sehingga dirinya terkenal hukuman larangan bertanding selama 4 tahun.
Belum lama ini terdapat video yang menunjukan dirinya mengklaim bahwa ia sudah "mati" secara professional, tapi mantan pemain Manchester United tersebut klaim video itu dipotong-potong dan dengan tegas kariernya belum habis.
"Kita lihat saja nanti, situasi akan membaik. Entahlah kalian menonton wawancaranya secara utuh atau tidak, tetapi mereka hanya menayangkan bagian di mana saya bahkan belum selesai berbicara." ujar Pogba.
Pogba menambahkan dengan hukuman tersebut ia jadi bisa lebih dekat dengan keluarga Dan anak-anaknya, namun ia mengungkap dirinya kangen dengan pashionnya yaitu sepakbola.
"Saya menghabiskan banyak waktu bersama keluarga, menemani anak-anak saya tumbuh besar. Saya memang tak bisa melakukan apa yang saya cintai, yaitu sepakbola, tetapi saya sangat ingin kembali. Sangat amat ingin, sampai-sampai saya merasa seperti anak kecil yang bercita-cita menjadi pemain profesional." lanjutnya.
Diketahui, Pogba masih dikontrak oleh Juventus akan tetapi dirinya digaji dengan nilai rendah karena dirinya tidak bisa bermain atau berlatih, sedangkan rumor mengenai kontraknya akan dihentikan pada 30 Juni terbukti salah.
Pogba yang hadir di Laga 16 besar Euro ketika Prancis berhasil mengalahkan Belgia, mengatakan bahwa dirinya masih berstatus pemain.
"Terakhir saya dengar, saya masih berstatus pemain Juventus dan menurut saya lebih baik kalian tanya mereka saja." katanya.
Hukuman larangan tanding Pogba akan berakhir pada 2027, namun bintang Juventus itu berencana untuk melakukan banding agar bisa kembali merumput lebih cepat.
- Penulis :
- Kaorie Zeto Hapki
